FISHING GROUND DAN POLA DISTRIBUSI SPASIAL TEMPORAL IKAN PELAGIS KECIL DI JMF TRIANGLE

Donwill Panggabean, Budy Wiryawan, Daniel Rudolph Oktavianus Monintja, Indra Jaya, Agus Saleh Atmadipoera

Abstract


Potensi perikanan pelagis di JMF triangle (Java sea-Makassar strait-Flores sea) salah satu yang terbesar di Indonesia, untuk itu perlu didukung informasi akurat mengenai lokasi fishing ground dan pola distribusinya agar stakeholder perikanan dapat mengelola dan memanfaatkan lebih baik. Penelitian ini bertujuan memetakan fishing ground dan pola distribusi ikan pelagis kecil di JMF triangle. Data yang digunakan: 1) hasil tangkapan yang didaratkan di pelabuhan perikanan Pekalongan, Paotere dan Batu Licin; 2) citra satelit AQUA-MODIS dan SNPP-VIIRS. Analisis klorofil-a dan SPL menggunakan ArcGis, uji korelasi dan regresi sederhana untuk mengetahui hubungan sebaran ikan pelagis kecil dengan SPL dan klorofil-a, selanjutnya dipertajam dengan teknik overlay untuk menentukan pola sebaran. Informasi disajikan dalam peta tematik spasial-temporal dan info grafis. Hasil penelitian menunjukkan tangkapan ikan pelagis kecil menurut jumlahnya adalah Layang dengan total 77.288,16 ton (54,48 %), Lemuru 32.612,77 ton (22,99 %), Banyar 25.339,36 ton (17,86 %), dan Bentong 6.619,22 ton (4,67 %). Pola distribusi pada Musim Barat menunjukkan ikan pelagis kecil tersebar dengan konsentrasi tinggi di Lumu-lumu, Matasiri dan Aura yang didominasi Layang dan Lemuru, pada Musim Peralihan I masih tersebar dengan konsentrasi tinggi di Lumu-lumu dan Aura yang didominasi Lemuru, pada Musim Timur tersebar dengan konsentrasi tinggi di Matasiri yang didominasi Layang, dan pada Musim Peralihan II masih tersebar dengan konsentrasi tinggi di Matasiri dengan dominasi Layang. Lokasi fishing ground di JMF triangle tergambar dari lokasi yang paling tinggi sebaran ikan dan yang paling dominan menghasilkan tangkapan, yaitu Matasiri, Lumu-lumu dan Aura.

Keywords


distribusi; fishing ground; JMF triangle; pelagis kecil

Full Text:

PDF

References


Atmaja, S. B., Nugroho, D., & Suryanto. (2014). Adaptasi perikanan pukat cincin di laut jawa dan implikasinya terhadap pengelolaan. J. Kebijak. Perikan. Ind, 6(2), 105-111. http://dx.doi.org/10.15578/jkpi.6.2.2014.105-111

Atmaja, S. B., Sadhotomo, B., & Nugroho, D. (2017). Aplikasi Model Surplus Produksi non-ekuilibrium pada Perikanan Layang (Decapterus macrosoma) di Laut Jawa. J. Lit. Perikan.Ind, 23(1), 57-66. http://dx.doi.org/10.15578/jppi.23.1.2017.57-66

Atmaja, S. B., & Nugroho, D. (2019). Pola pemulihan Biomassa Ikan Pelagis Kecil di Laut Jawa. J. Lit. Perikan.Ind, 25(3), 179-189. DOI: http://dx.doi.org/10.15578/jppi.25.3.2019.179-189

Avadi, A., & Fréon, P. (2013). Life cycle assessment of fisheries: A review for fisheries scientists and managers. Fisheries Research,143, 21-38. https://doi.org/10.1016/j.fishres.2013.01.006

Brown, A., Isnaniah., & Domitta, S. (2013). Perbandingan Hasil Tangkapan Kelong (Liftnet) Menggunakan Lampu Celup Bawah Air (Lacuba) dan Petromaks di Perairan Desa Kote Kecamatan Singkep Kabupaten Lingga Propinsi Kepulauan Seribu. J Akuatika, 4(2), 149-158.

Feng, M., Zhang, N., Liu, Q., & Wijffels, S. (2018). The Indonesian throughflow, its variability and centennial change. Geosci. Lett., 5:3. https://doi.org/10.1186/s40562-018-0102-2

Salman., Sulaiman, M., Alam, S., Anwar., & Syarifuddin. (2015). Proses Penangkapan dan Tingkah Laku Ikan Bagan Petepete Menggunakan Lampu LED. Jurnal Teknologi Perikanan dan Kelautan, 6(2), 169-178. https://doi.org/10.24319/jtpk.6.169-178

Hafiz, M. F., Triarso, I., & Wibowo, B. A. (2017). Analisis Hubungan Suhu Permukaan Laut dan Klorofil-a Terhadap Hasil Tangkapan Teri (Stolephorus spp.) Menggunakan Purse Seine Waring di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Tawang, Kabupaten Kendal. JFRUMT, 6(4), 92-102.

Hidayat, R., Zainuddin, M., Safruddin, Mallawa, A., & Farhum, S. A. (2019). Skipjack tuna (Katsuwonus pelamis) catch in relation to the Thermal and Chlorophyll-a Fronts during May-July in the Makassar Strait. IOP Conf. Ser.: Earth Environ. Sci. 253, 012045. DOI:https://doi.org/10.1088/1755-1315/253/1/012045

Kuswanto, T. D., Syamsuddin, M. L., & Sunarto. (2017). Hubungan Suhu Permukaan Laut dan Klorofil-a Terhadap Hasil Tangkapan Ikan Tongkol di Teluk Lampung. Jurnal Perikanan dan Kelautan, 8(2), 90-102.

Ma’mun, A., Priatna, A., Amri, K., & Nurdin, E. (2019). Hubungan antara kondisi oseanografi dan distribusi spasial ikan pelagis di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPPNRI) 712 Laut Jawa. J. Lit. Perikan. Ind., 25(1), 197-208. DOI: http://dx.doi.org/10.15578/ jppi.25.1.2019.1-14

Nababan, B., Rosyadi, N., Manurung, J., Natih, N. M., & Hakim, R. (2015). The seasonal variability of sea surface temperature and chlorophyll-a concentration in the south of Makassar Strait. The 2nd International Symposium on LAPAN-IPB Satellite for Food Security and Environmental Monitoring 2015. LISAT-FSEM 2015. 17 p.

Nurdin, S., Mustapha, M. A., Lihan, T., & Zainuddin, M. (2017). Applicability of remote sensing oceanographic data in the detection of potential fishing grounds of Rastrelliger kanagurta in the archipelagic waters of Spermonde, Indonesia. Fish Res, 196, 1-12. DOI:https://doi.org/10.1016/j.fishres.2017.07.029.

Panggabean, D., & Nazzla, R. (2020). Menentukan Swimming Layer dan Distribusi Ikan Pelagis di Laut Flores Bagian Barat Dengan Deteksi Akustik. Marine Fisheries, 11(2), 213-228.

Panggabean, D. (2021). Dinamika Daerah Penangkapan Ikan: Kasus Perikanan Pelagis Kecil di Laut Jawa-Selat Makassar-Laut Flores. (Disertasi Doktoral) Bogor: Sekolah Pascasarjana IPB. https://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/106319

Panggabean, D., & Nazzla, R. (2022). Distribusi dan Kelimpahan Ikan Pelagis di Laut Flores Bagian Barat. Marine Fisheries, 11(2): 213-228. J. Lit. Perikan. Ind., 28(2), 61-75.

Panggabean, D., Limbong, M., Telussa, R. F., & Fatmawati, D. (2023). Ukuran Pertama Kali Tertangkap dan Rasio Potensi Pemijahan Udang Dogol Menggunakan Jaring Arad di Perairan Brebes. BAWAL Widya Riset Perikanan Tangkap, 15(1), 25-32. DOI: http://dx.doi.org/10.15578/bawal.15.1.2023.25-32

Priatna, A., Purbayanto, A., Simbolon, D., & Hestirianoto, T. (2014). Kemampuan tangkap jaring trawl terhadap ikan demersal di perairan tarakan dan sekitarnya. J. Lit. Perikan. Ind., 20(1), 19-30. DOI: http://dx.doi.org/10.15578/ jppi.20.1.2014.19-30

Putri, A. R. S., & Zainuddin, M. (2019). Impact of climate changes on skipjack tuna (Katsuwonus pelamis) catch during May-July in the Makassar Strait. IOP Conf Ser.: Earth Environ Sci., 253(1), 012046. DOI:https://doi.org/10.1088/1755-1315/253/1/012046

Rasyid, A., Nurjannah, N., Iqbal, B., & Hatta, M. (2014). Karakteristik Oseanografi Perairan Makassar terkait Zona Penangkapan Ikan Pelagis Kecil pada Musim Timur. Jurnal IPTEKS PSP, 1(1), 69-80.

Safruddin, Hidayat, R., & Zainuddin, M. (2020). Daerah Penangkapan Ikan Cakalang Berbasis Data Citra Oseanografi di Wilayah Pengelolaan Perikanan (WPP) 713. Torani: Journal Fisheries and Marine Science, 3(2), 51-60. DOI:https://doi.org/10.35911/torani.v3i 2.11368

Safruddin. (2022). Karakteristik Daerah Penangkapan Ikan dengan Menggunakan Purse Seine di Selat Makassar dan Laut Flores. Torani: Journal Fisheries and Marine Science, 5(2), 68-76. DOI:https://doi.org/10.35911/torani.v5i 2.22412

Siregar, S., Barus, T. A., & Harahap, Z. A. (2016). Analisis konsentrasi klorofil-a dan suhu permukaan laut menggunakan data satelit Aqua-MODIS serta hubungannya dengan hasil tangkapan ikan Tongkol (Euthynnus sp.) di Selat Malaka. Jurnal Aquacoastmar, 11(1), 37-48.

Susanto, R. D., & Song, Y. T. (2015). Indonesian throughflow proxy from satellite altimeters and gravimeters. J. Geophys. Res. Oceans, 120, doi:10.1002/2014JC010382

Syahdan, M. (2015). Pola Spasial dan Variabilitas Temporal Data Satelit Multisensor Hubungannya dengan Distribusi Ikan Pelagis Kecil di Selat Makassar-Laut Jawa. (Disertasi Doktoral) Bogor: Sekolah Pascasarjana IPB. https://repository.ipb.ac.id/handle/123456789/74540

Utama, F. G., Atmadipoera, A. S., Purba, M., Sudjono, E. H., & Zuraida R. (2017). Analysis of upwelling event in Southern Makassar Strait. IOP Conf. Series: Earth and Environmental Science, 54, 012085. 9 p.

Wangi, D. A. P., Sunardi, & Rahman, M. A. (2019). Pendugaan Daerah Potensi Penangkapan Ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis) Berdasarkan Parameter Oseanografi di Perairan Selat Makassar. Journal of Fisheries and Marine Research, 3(1), 86-92.

Zainuddin, M., Safruddin, Farhum, S. A., Nelwan, A., Selamat, M. B., Hidayat, S., & Sudirman. (2015). Karakteristik Daerah Potensial Penangkapan Ikan Cakalang di Teluk Bone-Laut Flores Berdasarkan Data Satelit Suhu Permukaan Laut dan Klorofil-a Pada Periode Januari-Juni 2014. Jurnal IPTEKS PSP, 2(3), 228-237. DOI:https://doi.org/10.20956/jipsp.v2i3 .76

Zainuddin, M., Farhum, S. A., Safruddin, Selamat, M. B., Sudirman, Nurdin, Syamsuddin, M., Ridwan, M., & Saitoh, I. (2017). Detection of pelagic habitat hotspots for skipjack tuna in the Gulf of Bone-Flores Sea, southwestern Coral Triangle tuna, Indonesia. PLoS ONE, 12(10), e0185601. DOI:https://doi.org/10.1371/journal.pone.0185601

Zamroni, A., Widiyastuti, H., & Suwarso. (2020). Penilaian Status Stok dan Risiko Eksploitasi Perikanan Pelagis Kecil yang Berbasis di PPI Sarang, Rembang, Jawa Tengah. J.Lit.Perikan.Ind., 26 (4), 189-199. DOI: http://dx.doi.org/10.15578/jppi.26.4.2020.189-199




DOI: http://dx.doi.org/10.15578/bawal.15.3.2023.147-162


Creative Commons License
Bawal Widya Riset Perikanan Tangkap is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats
p-ISSN 1907-8226
e-ISSN 2502-6410

Find in a library with WorldCatCrossref logo
SHERPA/RoMEO Logogoogle scholardoaj