PENTINGNYA LABIRIN BAGI IKAN RAWA

Asyari Asyari

Abstract


Perairan rawa yang terdiri atas rawa pasang surut dan rawa lebak, merupakan habitat yang baik bagi ikan sebagai tempat mencari makan, tempat mengasuh anak, dan tempat memijah. Perairan rawa memiliki karakteristik fisik, kimia, dan biologi yang khas, pada umumnya banyak terdapat tumbuhan air, kandungan O2, dan pH rendah, sebaliknya CO2 relatif tinggi, karena banyak terjadi proses dekomposisi. Jenis-jenis ikan yang mendominasi perairan rawa adalah ikan-ikan yang mempunyai alat pernafasan tambahan (labirin), sehingga dapat mengambil oksigen langsung dari udara. Jenis ikan tersebut, disebut ikan hitam (black fish) seperti tembakang (Helostoma temmincki),
betok (Anabas testudineus), sepat siam (Trichogaster pectoralis), sepat rawa (Trichogaster trichopterus) dan lain-lain. Labirin terletak di bagian atas rongga insang, terdiri atas lapisan-lapisan kulit yang berlekuk-lekuk dan mengandung banyak pembuluh darah. Ada organ labirin merupakan bentuk
penyesuaian terhadap kondisi jelek di suatu perairan, terutama pada kondisi oksigen rendah di saat musim kemarau.

Keywords


labirin; perairan rawa; ikan hitam

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.15578/bawal.1.5.2007.161-167


Creative Commons License
Bawal Widya Riset Perikanan Tangkap is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats
p-ISSN 1907-8226
e-ISSN 2502-6410

Find in a library with WorldCatCrossref logo
SHERPA/RoMEO Logogoogle scholardoaj