PENGKAYAAN Artemia DENGAN EMULSI MINYAK HATI IKAN COD PADA PEMELIHARAAN LARVA KEPITING BAKAU (Scylla serrata)

Muhammad Syakariah, Rifka Pasande

Abstract


Makalah ini menyajikan tentang pengkayaan nauplius Artemia dengan asam lemak omega-3 yang terkandung dalam emulsi minyak hati ikan cod pada pemeliharaan larva kepiting bakau (S. serrata) dari stadia megalopa ke krablet-1. Tujuan kegiatan terdiri atas dua tahapan yaitu mencari konsentrasi optimum emulsi minyak hati ikan cod sebagai bahan pengkaya dan lama waktu pengkayaan. Scotts emulsion dengan omega-3 digunakan sebagai sumber minyak hati ikan cod. Pada kegiatan pertama, konsentrasi pengkayaan yang diuji adalah 100 mg/L (A), 200 mg/L (B), 300 mg/L (C), dan Artemia tanpa pengkayaan sebagai kontrol (D) dengan waktu pengkayaan selama 4 jam. Kegiatan tahap kedua berupa pengaplikasian hasil terbaik dari kegiatan tahap pertama dengan lama waktu pengkayaan yang berbeda selama 2, 4, 6, dan 0 jam (kontrol). Percobaan menggunakan 4 buah bak fiber volume 300 L dan diisi dengan air laut steril bersalinitas 28-30 ppt. Setiap bak pemeliharaan dilengkapi dengan termostat dan aerasi. Masing-masing bak ditebari megalopa dengan kepadatan 4 ind./L. Shelter asbes digunakan sebagai shelter untuk mengurangi kanibalisme antar megalopa. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa semakin tinggi konsentrasi bahan pengkaya, maka sintasan larva juga semakin meningkat. Lama waktu pengkayaan berpengaruh terhadap sintasan larva kepiting bakau. Pengkayaan Artemia dengan menggunakan minyak hati ikan cod sebanyak 300 mg/L dengan inkubasi selama 4 jam menghasilkan sintasan terbaik.
 


Keywords


Artemia, pengkayaan, sintasan, Scylla serrata

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.15578/blta.10.1.2016.27-31


Creative Commons License
Buletin Teknik Litkayasa Akuakultur is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats
P-ISSN: 1412-9574
E-ISSN: 2541-2442

google scholar