PENERAPAN TEKNIK ABLASI MATA PADA UDANG PAMA (Penaeus semisulcatus)

Abstract

Udang pama (Penaeus semisulcatus) merupakan salah satu jenis udang laut yang
belum banyak dibudidayakan dan sekilas menyerupai udang windu. Ablasi mata
merupakan suatu teknik untuk mempercepat proses pematangan gonad dengan
memanfaatkan sistem hormonal dalam tubuh udang dengan merusak salah satu
tangkai mata. Kegiatan ini bertujuan untuk menerapkan teknik ablasi mata pada udang
pama (P. semisulcatus) dari tangkapan alam. Jumlah induk betina yang digunakan
sebanyak 14 ekor dan jantan 20 ekor. Dalam melakukan ablasi mata, induk udang P.
semisulcatus harus memenuhi syarat biologi untuk pemijahan, yaitu berdasarkan
pada bobot tubuh, kesehatan, dan keragaan morfologi induk udang. Hasil yang
diperoleh menunjukkan bahwa metode ablasi mata pada induk udang P. semisulcatus
memberikan tingkat kematangan gonad yang berbeda dengan fekunditas telur
berkisar 2.770—200.000 butir serta daya tetas antara 1,01%—65,69%. Agar diperoleh
respon maksimal dari ablasi mata, maka manajemen pakan dan pengelolaan air selama
pematangan gonad dan pemijahan menjadi faktor pendukung utama.