IDENTIFIKASI JAMUR YANG MENGINFEKSI INDUK TERIPANG PASIR, Holothuria scabra YANG DIBUDIDAYAKAN DI HATCHERI

Abstract

Balai Besar Riset Budidaya Laut dan Penyuluhan Perikanan (BBRBLPP), Gondol-Bali telah berhasil melakukan pembenihan teripang pasir. Namun dalam pelaksanaanya masih ada kasus kematian baik induk maupun benih. Teripang yang terinfeksi terlihat mengalami luka borok pada permukaan tubuhnya yang pada akhirnya menyebabkan kematian. Pengamatan dari luka borok secara mikroskopis terlihat adanya hifa jamur. Maka dari itu, kegiatan identifikasi jamur pada induk teripang pasir yang mengalami luka borok telah dilakukan di Laboratorium Patologi BBRBLPP, Gondol. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melakukan identifikasi jamur yang menginfeksi induk teripang pasir serta upaya pengendaliannya. Potongan dari luka borok induk teripang yang sakit diinokulasikan pada media PYGSA dan diinkubasi pada suhu 25°C selama lima hari. Untuk identifikasi dilakukan pengukuran diameter koloni jamur pada suhu yang berbeda serta pengamatan zoospora menggunakan mikroskop. Hasil dari isolasi jamur yang menginfeksi induk teripang pasir yang mengalami luka borok diidentifikasi sebagai jamur Lagenidium callinectes. Pengobatan dan penanggulangan penyakit ini dapat dilakukan dengan perendaman menggunakan fungisida trifluralin 2,5 mg/L, F&G 10 mg/L atau formalin 25 mg/L.