ABNORMALITAS DAN PERUBAHAN WARNA BENIH IKAN KERAPU HIBRIDA CANTANG DARI UNIT-UNIT PEMBENIHAN DI BALI BAGIAN UTARA

Mohamad Ansari, Ketut M. Arya Sudewa, Sri Suratmi, Slamet Haryanto

Abstract


Usaha pembenihan ikan kerapu hibrida cantang banyak dilakukan oleh unit-unit pembenihan (hatchery) di Bali bagian utara. Salah satu permasalahan dalam pembenihan ikan kerapu adalah terjadinya abnormalitas benih yang dihasilkan. Benih-benih yang cacat memiliki nilai jual yang rendah, sehingga tingkat abnormalitas benih ikan kerapu cantang sangat memengaruhi nilai keuntungan usaha pembenihannya. Kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui abnormalitas dari benih-benih ikan kerapu hibrida yang dipelihara di unit-unit pembenihan (hatchery) ikan kerapu di Desa Gerokgak dan Desa Penyabangan Kecamatan Gerokgak Kabupaten Buleleng Provinsi Bali. Masing-masing sebanyak 31-35 ekor benih ikan kerapu hibrida dikoleksi dari masing-masing tiga hatchery ikan kerapu di Desa Gerokgak dan Desa Penyabangan untuk diamati abnormalitasnya, baik cacat tubuh maupun perbedaan warnanya dibandingkan dengan benih ikan kerapu hibrida cantang yang normal. Hasil kegiatan pengamatan ini menunjukkan bahwa abnormalitas bentuk badan yang terjadi adalah badan berukuran pendek (0%-22,86%), mulut bengkok (0%-29,03%), insang terbuka (0%-29,41%), kepala mendongak (0%-3,23%), dan sirip ekor putus atau berbentuk lancip karena bekas luka borok (0%-2,86%). Selain itu, ditemukan pula perubahan warna permukaan tubuh, seperti mata berwarna hijau (0%-14,29%) warna badan menjadi lebih gelap atau hitam (0%-100%), dan terdapat bercak warna hitam pada tubuhnya (0%-2,86%).


Keywords


abnormalitas; hatchery; benih ikan kerapu hibrida cantang; warna badan

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.15578/blta.17.1.2019.23-26


Creative Commons License
Buletin Teknik Litkayasa Akuakultur is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats
P-ISSN: 1412-9574
E-ISSN: 2541-2442

google scholar