PERBANDINGAN BIOREPRODUKSI INDUK IKAN BAUNG G-2 DAN G-0

Deni Irawan, Sirodiana Sirodiana, Sudarmaji Sudarmaji

Abstract


Ikan baung Hemibagrus nemurus merupakan kelompok catfish bernilai ekonomis tinggi di Indonesia yang masih memiliki kendala dalam tahap pengembangan budidayanya dikarenakan rendahnya fekunditas, derajat penetasan telur, dan sintasan larva. Pengujian ini dilakukan untuk mendapatkan informasi keragaan bioreproduksi ikan baung G-2 yang merupakan hasil domestikasi dengan induk lokal (G-0). Percobaan dilakukan di Instalasi Riset Plasma Nutfah Perikanan Air Tawar, Cijeruk, Bogor. Induk ikan baung G-2 dan G-0 (Induk betina berjumlah tiga ekor dengan kisaran bobot 440-550 g; induk jantan tiga ekor dengan bobot 600-720 g; dipijahkan secara buatan dan diamati fekunditas, derajat pembuahan, derajat penetasan telur, dan sintasan larva yang dihasilkan. Hasil percobaan menunjukkan bahwa induk baung G-2 memiliki nilai fekunditas yang lebih baik dan variasi yang lebih kecil (64.734 ± 7.430 butir) dibandingkan induk G-0 (42.981 ± 17.092 butir).


Keywords


bioreproduksi; ikan baung; domestikasi

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.15578/blta.17.2.2019.83-85


Creative Commons License
Buletin Teknik Litkayasa Akuakultur is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats
P-ISSN: 1412-9574
E-ISSN: 2541-2442

google scholar