PEMIJAHAN INDUK TERIPANG HASIL BUDIDAYA

Made Buda, I Nengah Gede Suparta, Ahmad Rifai

Abstract


Teripang merupakan komoditas perikanan yang sangat potensial, yang selama ini diperoleh sebagian besar dari hasil tangkapan alam. Dikhawatirkan ketersediaan teripang di alam akan habis bila terjadi penagkapan yang tidak terkendali. Oleh karena itu, diperlukan langkah budidaya dengan memijahkan induk teripang pasir (Holothuria scabra), di panti-panti benih yang dilajutkan dengan pemeliharaan larva dan pembesaran benih. Tujuan dari kegiatan ini adalah memijahkan induk hasil budidaya yang dihasilkan dari hatcheri di Balai Besar Riset Budidaya Laut dan Penyuluhan Perikanan (BBRBLPP), Gondol agar dapat menyediakan benih teripang pasir secara berkesinambungan dengan induk hasil budidaya. Jumlah induk teripang pasir yang digunakan sebanyak 20 ekor dengan ukuran panjang berkisar antara 13-15 cm dan berat antara 110-160 g/ekor. Media untuk memijahkan induk teripang pasir menggunakan bak fiber volume 200 L diisi air laut bersih dan menaikkan suhu air laut dari 27oC ke 30oC. Setelah 24 jam, telur menetas menjadi larva stadia auricularia kemudian larva ditebar dalam 3 buah bak beton ukuran 150 cm x 200 cm x 70 cm (1,352 L). Pemijahan induk teripang pasir hasil budidaya dilakukan sebanyak 7 kali dari bulan Januari sampai Oktober dan sudah menghasilkan benih teripang pasir yang siap untuk dibesarkan di tambak maupun di kurung tancap di laut. Hasil yang diperoleh selama percobaan dengan jumlah induk yang dipijahkan sebanyak 9-22 ekor, diperoleh jumlah telur bervariasi antara 80.000-3.280.000 dan hatching rate 41,18%-78,66%. Sintasan juvenil (d-36-40) dari beberapa kali pemijahan berkisar antara 0,13-19,23% dan laju pertumbuhan benih dari induk hasil budidaya relatif sama dibandingkan dengan benih dari induk hasil tangkapan di alam.


Keywords


teripang pasir (Holothuria scabra); pemijahan; telur; laju pertumbuhan

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.15578/blta.18.1.2020.9-11


Creative Commons License
Buletin Teknik Litkayasa Akuakultur is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats
P-ISSN: 1412-9574
E-ISSN: 2541-2442

google scholar