PENGARUH FAKTOR PENGELOLAAN BUDIDAYA TAMBAK TERHADAP PRODUKTIVITAS TAMBAK DI KECAMATAN TAYU KABUPATEN PATI PROVINSI JAWA TENGAH
Abstract
Kabupaten Pati memiliki potensi yang besar untuk pengembangan perikanan budidaya khususnya di kawasan tambak atau budidaya air payau. Kecamatan Tayu Kabupaten Pati merupakan salah satu daerah yang mempunyai potensi untuk kegiatan usaha budidaya tersebut, untuk meningkatkan produktivitas tambak maka pengaruh faktor pengelolaan perlu diketahui. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh faktor pengelolaan terhadap produktivitas tambak. Penelitian dilakukan dengan metode survei melalui wawancara dengan responden menggunakan kuisioner terstruktur. Sebagai peubah tidak bebas adalah produksi total tambak dan peubah bebas adalah faktor pengelolaan tambak yang terdiri dari 25 peubah. Data dianalisis dengan menggunakan regresi berganda dengan menggunakan SPSS versi 16.00. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata produksi total tambak adalah sebesar 846.364 kg/ha/panen yang merupakan produksi udang windu dan ikan bandeng. Ada 5 peubah pengaruh faktor pengelolaan terhadap produktivitas tambak yaitu pemberian pupuk urea dan SP36 awal dan susulan, serta ukuran windu. Produktivitas tambak di Kecamatan Tayu Kabupaten Pati dapat ditingkatkan dengan melakukan pemberian pupuk sesuai dosis yang dianjurkan dan ukuran windu yang dikondisikan dengan tinggi air serta padat tebar.
Keywords
pengelolaan; produktivitas; tambak; Kabupaten Pati
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
Prosiding Forum Inovasi Teknologi Akuakultur by is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats