KOMPOSISI DAN KELIMPAHAN STOK IKAN KARANG SERTA PERTUMBUHAN BIOTA PENEMPEL PADA TERUMBU KARANG BUATAN DI TELUK SALEH, NUSA TENGGARA BARAT
Abstract
Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober dan Desember 2005 pasca pemasangan terumbu karang buatan pada bulan Mei 2005 di perairan Teluk Saleh, Nusa Tenggara Barat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kelimpahan stok ikan karang dan komposisi jenisnya serta pertumbuhan biota penempel di terumbu karang buatan. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa jenis ikan yang teridentifikasi selama pengamatan 121 jenis, dengan jumlah jenis bervariasi menurut waktu dan lokasi antara 18-46 jenis. Kelimpahan stok ikan berkisar antara 4-36 ekor/m2. Pada bulan Oktober 2005 organisme penempel yang ditemukan yaitu teritip dalam jumlah sedang, turf algae dan coralline algae dalam jumlah yang tinggi pada setiap unit terumbu, sedangkan pada bulan Desember 2005 ditemukan jenis-jenis biota penempel pada ke empat unit terumbu karang buatan hampir sama, terdiri atas 12-18 jenis/terumbu karang. Komunitas biota penempel yang merupakan salah satu indikator perkembangan terumbu karang buatan yaitu jenis Enteromorpha clathrata menutupi hampir 95% seluruh luasan permukaan terumbu.
The study was conducted in October and December 2005 after the seltlement of artificial reefs in May 2005 in the waters of Teluk Saleh, West Nusa Tenggara. The aim of the study is to investigate abundance of reef fish stocks and species composition and growth of bio fouling. The results showed that the fish species identified during the observation is 121 species, with the number of species varies between 18-46 species according to time and location. Abundance of fish stocks ranged between 4-36 ind./m2. In October 2005 bio fouling organisms found are barnacles in artificial reef relatively moderate, turf algae, and coralline algae in a high amount on each unit of coral, while in December 2005 found the bio fouling organism on with relatively same artificial reef, 12-18 species/unit. Community as an indicator of the development of artificial reefs i.e. Enteromorpha clathrata cover almost 95% of the entire area of the reef surface.
Keywords
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.15578/jppi.17.1.2011.51-59
Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.