STATUS POPULASI IKAN NAPOLEON DI WILAYAH TAMAN NASIONAL BUNAKEN DAN KABUPATEN KARAS FAK-FAK

Isa Nagib Edrus, Sasanti R Suharti, Yvonne Sadovy

Abstract


Penelitian ikan napoleon di perairan Bunaken pada Oktober 2012 dan Kabupaten Karas pada Nopember 2010 bertujuan untuk mengetahui status populasi ikan tersebut di bawah usaha perlindungan otoritas Taman Nasional Bunaken dan pasca penutupan penangkapannya di Karas.  Metode Underwater Visual Census digunakan untuk mendapatkan data jumlah individu dan ukuran tubuh ikan napoleon.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kepadatan ikan napoleon dari luas wilayah sensus 19,26 hektar di Bunaken adalah 1,71 individu per hektar dan dari luas sensus 44,61 hektar di perairan Karas adalah 1,41 individu per hektar. Distribusi panjang frekuensi populasi ikan ini di kedua wilayah tersebut menunjukkan adanya dua kelompok umur, dimana interval ukuran panjang adalah antara 15 cm sampai 100 cm.  Perkembangan populasi ikan tersebut di Bunaken selama 7 tahun menunjukkan peningkatan sebesar 427,5%, sedang di Karas selama kurun waktu 5 tahun sebesar 298%. Namun pertumbuhan populasi sebesar ini ternyata belum masuk pada kategori status kelimpahan yang membaik. Jadi perlindungan ikan ini disarankan untuk lebih diperketat dengan cara melakukan moratorium.

 

Study on humphead wrasse fish in Bunaken and Karas district waters recpectively in October 2012 and November 2010 were aimed to determine population status of the fish under protecting regulations of the Bunaken National Park Authority and fishing closed session in Karas.  A method used to get population sizes and body sizes was the Napoleon Underwater Visual Census. The results showed that an average of fish density was 1,71 individual/ha of 19.26 ha in area census at Bunaken and it was 1,41 individual/ha of 44.61ha in area census of Karas waters. Distribution frequencies of the fish population were under two cohorts  with body size interval ranged from 15cm to 100 cm. Population trend during seven  years in Bunaken have increased in 427.5 % and those during five years in Karas have increase in 298%; however, such population growing has not be categorized yet as a good level of abundance status. Thus, the study suggested to strictly protect the humphead warsse by using a moratorium approach. 


Keywords


Napoleon; status populasi; ukuran; Taman Nasional Bunaken; Kabupaten Karas Fak-Fak

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.15578/jppi.20.2.2014.113-119


Creative Commons License
Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats
p-ISSN 0853-5884
e-ISSN 2502-6542

Find in a library with WorldCatCrossref logoSHERPA/RoMEO Logogoogle scholardoaj