PRODUKTIVITAS DAN KERENTANAN IKAN KURISI (Nemipterus spp.) HASIL TANGKAPAN CANTRANG DI LAUT JAWA

Setya Triharyuni, Sri Turni Hartati, Regi Fiji Anggawangsa

Abstract


Ikan kurisi (Nemipteridae) termasuk kelompok ikan demersal yang memiliki salah satu sifat melakukan ruaya yang tidak terlalu jauh dan aktivitas gerak yang relatif rendah. Sifat ini mengakibatkan daya tahan ikan kurisi ini menjadi rendah terhadap tekanan penangkapan. Ukuran ikan yang tertangkappun cenderung semakin kecil. Analisis produktivitas dan kerentanan (PSA) merupakan sebuah cara yang dapat digunakan untuk mengevaluasi kerentanan stok dengan dasar produktivitas biologi dan kerentanan perikanan yang mengeksploitasinya. Dengan menggunakan analisis PSA ini maka dapat digambarkan tingkat resiko ikan kurisi akibat penangkapannya. Hasil penilaian PSA menghasilkan jenis N. japonicus dan N. gracilis memiliki resiko tinggi terhadap penangkapan dan N. hexodon beresiko sedang dan N. mesoprion memiliki resiko yang rendah terhadap penangkapan. Ini ditunjukkan dengan penilaian terhadap atribut produktivitas yang memberikan nilai yang relatif sama terhadap keempat jenis ikan kurisi (1,71-2,14), sedangkan nilai atribut kerentanan N. Japonicus dan N. gracilis adalah tinggi dan N. hexodon adalah sedang dan nilai atribut kerentanan terhadap dan N. mesoprion adalah rendah.

 

Threadfin Bream (Nemipteridae) is demersal fish. One of characteristic of threadfin bream is make the migrate which is not far and relatively low swim activity. This characters that cause vulnerable to fishing. Size of this fish tends to be smaller. Productivity and susceptibility analysis (PSA) is a method that can be used to evaluate the vulnerability of the stock based on biology productivity and susceptibility of fisheries. PSA can be illustrated of threadfin bream risk of fishing. The PSA assessment results that high risk of N. japonicus and N. gracilis and medium risk of N. hexodon and low risk of N. mesoprion. It was shown by the same relative value of productivity attribute ( 1,71-2,14) and high value of  N. japonicus and N. gracilis susceptibility, medium value of N. hexodon and low value of N. mesoprion susceptibility attribute.

Keywords


Ikan kurisi; cantrang; produktivitas; kerentanan dan resiko penangkapan

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.15578/jppi.19.4.2013.213-220


Creative Commons License
Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats
p-ISSN 0853-5884
e-ISSN 2502-6542

Find in a library with WorldCatCrossref logoSHERPA/RoMEO Logogoogle scholardoaj