DINAMIKA PERIKANAN CANTRANG BERBASIS DI TEGALSARI, TEGAL: Perubahan Upaya Penangkapan dan Komposisi Hasil Tangkapan Ikan

Suwarso Suwarso, Muhammad Taufik, Achmad Zamroni

Abstract


Perikanan cantrang berkembang pesat untuk mengekspoloitasi ikan demersal di Laut Jawa sejak pelarangan jaring trawl tahun 1980 dengan konsentrasi daerah penangkapan di perairan timur Lampung, selatan Kalimantan dan Selat Makasar. Tulisan ini bertujuan untuk mengkaji perkembangan upaya dan hasil tangkapan cantrang berdasarkan survei dan enumerasi pada 2018-2019 di Pelabuhan Perikanan Pantai Tegalsari (Tegal). Sintesis sederhana digunakan dengan memanfaatkan historical data perikanan dan hasil penelitian sebelumnya. Hasil kajian menunjukkan sesudah tahun 2015 terdapat penurunan jumlah kapal aktif, hasil tangkapan per satuan upaya (CPUE), diikuti oleh penambahan jumlah hari di laut (days-at-sea). Pada 2019 terdapat 566 kapal cantrang aktif dengan rata-rata CPUE sebesar 15,7 ton/trip dan rata-rata jumlah hari di laut selama 51 hari/trip. Produksi ikan hasil tangkapan cantrang cenderung menurun sejak 2015, diikuti oleh perubahan komposisi hasil tangkapannya. Penurunan produksi ikan demersal sebagai target penangkapan diikuti oleh meningkatnya hasil tangkapan cumi-cumi yang semula sebagai hasil tangkap sampingan pada perikanan cantrang. 

Danish seine fisheries has spread througout for demersal fish exploitation of the Java sea after trawl banned in 1980, concentrated in the waters of East Lampung, South Kalimantan and Makassar Strait. This paper is aimed to discusses the development of fishing effort and production of danish seine collected by survey and enumeration data through during 2018-2019 at Tegalsari fishing harbour. Simple synthesis used historical data and previous research results. The result shows that the active vesseles and catch per unit of effort (CPUE) tend to decreased after 2015 and increasingly of days-at-sea. In 2019, there are 566 active fishing vessels with average of CPUE were 15.7 tonnes/trip and days-at-sea were 51 days/trip. Since 2015, the fish production tend to decreased and changes in catch compositions. The decline in demersal fish production as a catch target were followed by an increase in the catch of squid which were originally a by catch in danish seine fisheries.


Keywords


Cantrang; upaya penangkapan; hasil tangkapan; Tegalsari

Full Text:

PDF

References


Atmaja, S.B.,& D. Nugroho. (2012). Distribusi spasial upaya penangkapan kapal cantrang dan permasalahannya di Laut Jawa. J. Lit. Perikan. Ind., 18(4): 233-241.DOI: http://dx.doi.org/10.15578/jppi.18.4.2012.233-241.

Branch, T. A., Watson, R., Fulton, A. E., Jennings, S., McGilliard, C.R., Pablico, G.T., Ricard, D., & Tracey, S. R. (2010). The trophic fingerprint of marine fisheries. Nature. 468: 431-435. DOI: https://www.nature.com/nature/volumes/468.

Buchary, E. A. (1999). Evaluating the effect of the 1980 trawl ban in the Java Sea, Indonesia: An Ecosystem-based Approach. Thesis. The University of British Columbia. Pp. 134.

BRPL. (2015). Penelitian karakteristik biologi perikanan, habitat sumber daya dan potensi produksi sumber daya ikan di WPP 712 (Laut Jawa). Laporan Akhir Tahun. Pusriskan, BRSDM – KP.

BRPL. (2017). Laporan hasil survey laut: penelitian potensi stok dan habitat sumber daya ikan di perairan WPP 712 Laut Jawa menggunakan KR. Bawal Putih 03 Bulan Oktober-November 2017. Pusriskan, BRSDM - KP.

BRPL. (2018). Penelitian karakteristik biologi perikanan, habitat sumber daya dan potensi produksi sumber daya ikan di WPP 712 - Laut Jawa. Laporan Tehnis. Pusriskan, BRSDM - KP

BRPL. (2019). Penelitian pengkajian habitat, biologi dan stok sumber daya ikan serta karakteristik perikanan di WPP 712 - Laut Jawa. Laporan Akhir. Pusriskan, BRSDM - KP

Chotiyaputta, C., Nootmorn, P., & Jirapunpipat, K. (2002). Review of cephalopod fishery produkction and long term changes in fish communities in the gulf of Thailand. Bulletin of Marine Science, 71(1): 223-238. DOI: https://www.researchgate.net/publication/233619975

Jones, J.B. (1992). Environmental impact of trawling on the seabed: A Review. New Zealand J. Mar. Freshwat. Res. 26, 59-67. DOI: https://doi.org/10.1080/00288330.1992.9516500

Ernawati, T. (2007). Distribusi dan komposisi jenis ikan demersal yang tertangkap trawl pada musim barat di perairan utara Jawa Tengah. Jurnal Iktiologi Indonesia, 7(1), 41-45. DOI: http://iktiologi-indonesia.org/volume-7-no-1-juni-2007/41-45.

Ernawati, T., & Sumiono, B. (2009). Fluktuasi bulanan hasil tangkapan cantrang yang berbasis di Pelabuhan Perikanan Pantai Tegalsari, Kota Tegal. J. Lit. Perikan. Ind., 15(1), 69-77. DOI: http://dx.doi.org/10.15578/jppi.15.1.2009.69-77.

Ernawati, T., Nurulludin., & Atmaja, S.B. (2011). Produktivitas, komposisi hasil tangkapan dan daerah penangkapan jaring cantrang yang berbasis di PPP Tegalsari, Tegal. J. Lit. Perikan. Ind., 17(3), 193-200. DOI: http://dx.doi.org/10.15578/jppi.17.3.2011.193-200

Nugroho, D., & Atmaja, S.B. (2014). Kajian penanggulangan iuuf pada perikanan cantrang di Laut Jawa (WPP 712). J. Kebijak. Perikan. Ind., 6 (2): 55-64. http://dx.doi.org/10.15578/jkpi.6.2.2014. 55-64

Pauly, D., Christensen, V., Dalsgaard, J., Froese, R., & Torres, F.J. (1998). Fishing down marine food webs. Science. 279: 860–863. DOI: 10.1126/science.279.5352.860

Pauly, D., & Palomares, M.L. (2005). Fishing down marine foodweb: It is farmore pervasive than we thought. Bull. Mar. Sci. 76: 197–211. DOI https://www.researchgate.net/publication/216900499_Fishing_Down_Marine_Food_Web_It_is_ Far_More_Pervasive_Than_We_Thought

Subani, W., & Barus, H.R. (1988). Alat penangkapan ikan dan udang di Indonesia. Balai Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Departemen Pertanian. Pp. 248.

Suwarso, Zamroni, A., & Moh Fauzi. (2019). Distribusi-kelimpahan dan hasil tangkapan cumi-cumi di Perairan Paparan Sunda Bagian Selatan: Berbasis pada perikanan jaring cumi yang mendarat di Muara Angke dan Kejawanan. J. Lit. Perikan. Ind., 25(4), 225-239. DOI: http://dx.doi.org/10.15578/jppi.25.4.2019.225-239

Tiews, K. (1973). Fishery development and management in Thailand. J. Fis. Res. Board Canada. 30: 2333-2334. DOI: https://doi.org/10.1139/f73-365




DOI: http://dx.doi.org/10.15578/jppi.26.4.2020.211-220


Creative Commons License
Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats
p-ISSN 0853-5884
e-ISSN 2502-6542

Find in a library with WorldCatCrossref logoSHERPA/RoMEO Logogoogle scholardoaj