PERANAN FISIOLOGIS ORGAN MANDIBULAR GUNA MENDUKUNG MANAJEMEN BUDIDAYA KEPITING BAKAU BERKELANJUTAN

Akbar Marzuki Tahya, Muhammad Zairin Junior, Muhammad Agus Suprayudi

Abstract


Molting merupakan proses panjang pada spesies krustasea, yang berkaitan dengan pertumbuhan, reproduksi, dan kelangsungan hidup. Secara fisiologis, molting berkaitan dengan kontrol hormonal. Oleh karena itu, pengetahuan mengenai proses molting dan kontrol hormonal penting untuk dikaji. Organ mandibular
(OM) adalah satu dari banyak organ yang berperanan penting dalam reproduksi dan molting.Pengamatan yang dilakukan dalam kajian ini meliputi kemajuan molting, pertumbuhan, dan kelangsungan hidup pada keping bakau Scylla olivacea. Penyuntikan OM pada kepiting bakau fase intermolt meningkatkan persentase molting, keserentakan molting, dan kelangsungan hidup, namun tidak berdampak pada pertumbuhan setelah molting. Hasil kajian ini menkonfirmasi bahwa OM terlibat dalam pengaturan molting pada Scylla olivacea. Bagaimanapun, kajian lanjutan dibutuhkan untuk mengetahuai secara pasti peranan OM eksogen dalam meningkatakan kemampuan adaptasi kepiting.

Keywords


pertumbuhan; organ mandibular; molting; Scylla olivacea; kelangsungan hidup

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats