Komposisi dan Ukuran Ikan Hasil Tangkapan Pukat Cincin di Pangkalan Pendaratan Ikan Pontap, Palopo, Sulawesi Selatan
Abstract
Pengoperasian pukat cincin oleh nelayan di Pangkalan Pendaratan Ikan (PPI) Pontap menimbulkan persaingan yang sangat tinggi dalam kegiatan penangkapan ikan. Persaingan ini tentunya dapat memunculkan kekhawatiran terjadinya penangkapan ikan berlebihan (overfishing) tanpa memperhatikan kelayakan ukuran ikan hasil tangkapan. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui komposisi dan kesesuaian ukuran ikan hasil tangkapan kapal pukat cincin di PPI Pontap. Penelitian dilaksanakan di PPI Pontap dari tanggal 13 Agustus – 12 Oktober 2024. Metode penelitian yang digunakan yaitu observasional dan analisis datanya secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan komposisi hasil tangkapan pukat cincin di PPI Pontap ada 6 jenis ikan yaitu kembung perempuan 9.252 kg (25,47%), kembung lelaki 2.034 kg (5,60%), tembang 3.060 kg (8,42%), layang 19.980 kg (55%), cakalang 1.080 (2,97%) dan selar tetengkek 920 kg (2,53%). Berdasarkan ukuran panjang tubuh ikan pertama kali matang gonad, maka ikan kembung lelaki, ikan kembung perempuan dan ikan layang layak tangkap sedangkan ikan cakalang, ikan selar tetengkek dan ikan tembang tidak layak tangkap.
The operation of purse seine by fishermen at the Pontap Fish Landing Base creates very high competition in fishing activities. This competition can certainly raise concerns about overfishing without considering the appropriateness of the size of the fish caught. Therefore, this study aimed to determine the composition and suitability of the size of the fish caught on purse-seine vessels at the Pontap Fish Landing Base. The study was conducted at the Pontap Fish Landing Base from August 13 to October 12, 2024. The research method used was observational, and the data analysis was descriptive. The results of the study showed that the composition of the purse seine catch at the Pontap Fish Landing Base consisted of 6 species of fish, namely shortbodied mackerel 9,252 kg (25.47%), indian mackerel 2,034 kg (5.60%), sardine 3,060 kg (8.42%), mackerel scad 19,980 kg (55%), skipjack tuna 1,080 (2.97%) and torpedo scad 920 kg (2.53%). Based on the length of the fish’s body when the gonads first mature, shortbodied mackerel, indian mackerel, and mackerel scad are suitable for catching. In contrast, skipjack tuna, sardine, and torpedo scad are not suitable for catching.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)DOI: http://dx.doi.org/10.15578/salamata.v7i1.15545
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Diterbitkan Oleh:
Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat
Politeknik Kelautan dan Perikanan Bone
Jl. Sungai Musi Km 09, Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone, Indonesia
Telp/Fax: (0481) 2920204
Politeknik Kelautan dan Perikanan Bone is licensed under a Creative Commons Attribution-NoDerivatives 4.0 International License.
p-ISSN: 2615-5753
e-ISSN : 2963-6493
Indexed by: