Keputusan Nelayan Kecil dalam Memilih Sumber Pembiayaan di Kabupaten Jember: Pendekatan Regresi Probit Biner
Abstract
Biaya melaut nelayan di Kabupaten Jember tergolong tinggi karena mahalnya sarana dan prasarana produksi salah satunya yaitu harga bahan bakar minyak untuk melaut yang tinggi. Namun ketersediaan modal nelayan kecil sangat terbatas karena digunakan memenuhi kebutuhan sehari-hari. Hal tersebut menyebabkan ketersediaan sumber modal menjadi faktor penting bagi nelayan di Kecamatan Puger, Jember dalam menjalankan sebuah usaha baik dari modal sendiri maupun modal pinjaman. Adanya modal akan mempengaruhi peningkatan pendapatan dan produktivitas usahanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis sumber pembiayaan yang digunakan serta faktor-faktor yang memengaruhi keputusan nelayan kecil dalam memilih sumber pembiayaan. Metode penentuan lokasi penelitian ini menggunakan purposive method. Kegiatan penelitian berlokasi di Kecamatan Puger, Kabupaten Jember pada bulan Oktober 2023 hingga Januari 2024. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif, analitis dan komparatif. Metode pengambilan contoh yang digunakan adalah Simple Random Sampling dengan jumlah responden sebanyak 42 nelayan kecil. Pemilihan responden didasarkan pada nelayan dengan kriteria nelayan skala kecil atau dengan ukuran kapal < 5 GT. Analisis terkait faktor-faktor yang memengaruhi keputusan nelayan dalam memilih sumber pembiayaan dapat dilakukan analisis regresi probit biner. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nelayan kecil di Kecamatan Puger sebagian besar memilih untuk kredit modal sebagai sumber pembiayaan kegiatan usahanya dengan persentase sebesar 78,57%. Sementara itu, sisanya yaitu 19,05% nelayan lainnya memilih menggunakan modal sendiri sebagai sumber pembiayaan. Faktor- faktor yang memengaruhi keputusan nelayan dalam memilih sumber pembiayaan kegiatan penangkapan ikan secara signifikan yaitu pendapatan memiliki nilai probabilitas sebesar 0,020, pengalaman dengan nilai probabilitas sebesar 0,175 dan pendidikan nelayan dengan nilai probabilitas sebesar 0,161. Sementara itu, faktor-faktor lainnya yaitu umur, jumlah ABK dan inklusi keuangan tidak berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan nelayan dalam memilih sumber pembiayaan kegiatan penangkapan ikan.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
As Shadiqqy, M. (2019). Pengaruh Pendapatan, Religiusitas, Jarak Lokasi, Tingkat Pendidikan dan Akses Informasi Terhadap Minat Masyarakat untuk Berwakaf Uang di Badan Wakaf Uang Tunai MUI DIY. Panangkaran: Jurnal Penelitian Agama Dan Masyarakat, 2(2), 249.
Badan Pusat Statistik. (2021). Produksi dan nilai produksi ikan laut menurut jenisnya.
Efani, A., Manzilati, A., & Rahman, M. S. (2021). Adopsi nelayan terhadap kredit keuangan skala kecil. Buletin Ilmiah Marina Sosial Ekonomi Kelautan Dan Perikanan, 7(2), 97.
Farizi, S. A. L. (2022). Preferensi permodalan nelayan pada pengambek dan perbankan di desa puger kulon kecamatan puger kabupaten jember (Issue November). Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember.
Kristanto, F. (2019). Kesejahteraan nelayan puger wetan perspektif maqashid syariah al-syatibi. Ekonomi Syariah Teori Dan Terapan, 6(4), 830–845.
Nikmawanti, G., & Aca, R. (2021). Ecoliteracy: membangun ketahanan pangan dari kekayaan maritim Indonesia. Jurnal Kemaritiman, 14(1), 1–13.
Putra, P. M. S., & Kartika, N. (2019). Analisis pengaruh modal, umur, jam kerja, pengalaman kerja, dan pendidikan terhadap pendapatan nelayan di kedonganan. E-Jurnal EP Unud, 8(2), 272–303.
Rohim, A., Prayuginingsih, H., & Ridho, A. A. (2024). Analisis tingkak kepuasan nelayan terhadap pelayanan TPI di Kecamatan Puger Kabupaten Jember. 3(1), 67–75.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Alfabeta.
Sulistiani, A., & Hafiludin, H. (2022). Karakteristik mikrobiologi (ALT, E. Coli dan Salmonella) pada produk hasil perikanan di BPMHP Semarang. Juvenil:Jurnal Ilmiah Kelautan Dan Perikanan, 3(1), 37–43.
Supandi, A. F., & Efrianto, E. J. (2021). Efektifitas nelayan kecamatan puger dalam peningkatan produktivitas penangkapan ikan perspektif ekonomi islam. 1(2), 85–96.
Wantah, E. (2017). Pemberdayaan nelayan berbasis pendidikan ekonomi dan potensi pesisir di kabupaten minahasa utara. Jurnal Teori Dan Praksis Pembelajaran IPS, 2(2), 95–103.
Wardono, B., & Fauzi, A. (2016). Peranan “Bantal Sosial” pada mata pencaharian nelayan skala kecil di Jawa. Sosoal Ekonomi, 11(2), 225–235.
Zellatifanny, C. M., & Mudjiyanto, B. (2018). Tipe penelitian deskripsi dalam ilmu komunikasi. Diakom : Jurnal Media Dan Komunikasi, 1(2), 83–90
DOI: http://dx.doi.org/10.15578/jsekp.v19i2.14250
Indexed by:
-------------------------------------------------------------------------------------
Published by
Research Center for Marine and Fisheries Socio-Economic
in collaboration with
Indonesian Marine and Fisheries Socio-Economics Research Network

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.


















