KONSTRUKSI DAN UJI-COBA PENGOPERASIAN JUVENILE AND TRASH EXCLUDER DEVICE PADA JARING ARAD DI PEKALONGAN

Agus Salim

Abstract


Menurut Losse & Ponggo (1977) luas daerah penangkapan Laut Jawa Tengah 16.300 km2 sedangkan di lepas pantai 46.600 km2. Selanjutnya
dikatakan bahwa perairan ini cukup kaya akan sumber daya ikan demersal. Berbagai alat tangkap ikan dioperasikan di Laut Jawa. Salah satu alat tangkap
yang mempunyai arti penting usaha penangkapan ikan adalah jaring arad. Jaring arad tergolong alat tangkap yang aktif, pengoperasian jaring adalah dengan cara ditarik denganmenggunakan tenaga mesin menyapu dasar perairan. Pada umumnya jaring arad yang dioperasikan oleh nelayan di perairan utara Jawa mempunyai ukuran mata di bagian kantong relatif kecil
yaitu 0,75-1 inci. Penggunaan jaring dengan ukuran mata jaring yang relatif kecil tersebut ditengarai telah mengancam kelestarian sumber daya perikanan terutama perikanan pantai karena banyak ikan-ikan muda dan rucah yang ikut tertangkap. Ikan muda disebut juvenile fish dan ikan rucah disebut trash fish.


Keywords


sumber daya; ikan demersal; jaring arad



DOI: http://dx.doi.org/10.15578/btl.9.1.2011.19-24

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Creative Commons License
Buletin Teknik Litkayasa Sumber Daya dan Penangkapan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats
E-ISSN: 2541-2450