PENGAMATAN DAN PENANGANAN PARASIT Amyloodinium ocellatum PADA PENDEDERAN BENIH IKAN KERAPU SUNU DI BAK TERKONTROL

Mujimin Mujimin, Sri Suratmi

Abstract


Pembenihan ikan kerapu sunu (Plectropomus leopardus) telah berhasil dilakukan di Balai Besar Riset Budidaya Laut dan Penyuluhan Perikanan, Gondol. Benih yang dihasilkan, selanjutnya didederkan dan dibesarkan. Namun demikian, dalam pelaksanaan pendederan sering terjadi kendala kematian dengan ciri-ciri benih tidak mau makan, lemah, berada di dasar jaring, dan berenang di permukaan air dekat aerasi. Apabila tidak dilakukan penanganan akan terjadi kematian massal. Tulisan ini bertujuan untuk mengetahui penyebab terjadinya kematian dan upaya penanggulangannya. Benih ikan kerapu sunu yang sudah mati maupun yang masih hidup dibawa ke laboratorium untuk pengamatan mikroskopis dan analisa histologi. Pengamatan mikroskopis dilakukan dengan mengambil sebagian insang maupun lendir pada tubuh benih dan ditaruh di atas gelas objek. Sedangkan analisa histologi dilakukan dengan memfiksasi insang dengan larutan bouin, dan selanjutnya dibuat preparat histologi. Hasil analisa menunjukkan bahwa benih ikan kerapu sunu terserang oleh Amyloodinium ocellatum. Kematian ikan mencapai 28% dalam waktu tiga hari. Upaya penanggulangan infeksi parasit ini dilakukan dengan merendam benih dalam 200 mg/L larutan formalin dalam air laut selama satu jam selama tiga hari berturut-turut.


Keywords


Amyloodinium ocellatum; benih; kerapu sunu

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.15578/blta.16.1.2018.61-64


Creative Commons License
Buletin Teknik Litkayasa Akuakultur is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats
P-ISSN: 1412-9574
E-ISSN: 2541-2442

google scholar