ANALISIS KESESUAIAN LAHAN BUDIDAYA RUMPUT LAUT DI KABUPATEN SUMBA TIMUR PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR

I Nyoman Radiarta, Erlania Erlania

Abstract


Kabupaten Sumba Timur memiliki potensi budidaya laut yang cukup besar untuk dapat dikembangkan melalui program minapolitan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis kesesuaian lahan budidaya rumput laut dengan sistem lepas dasar di Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT). Pengumpulan data kualitas air dilakukan pada bulan Juli 2011. Seluruh data yang dikumpulkan kemudian dianalisis secara spasial dengan sistem informasi geografis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi perairan mendukung untuk pengembangan budidaya rumput laut. Analisis spasial kesesuaian lahan menunjukkan bahwa sekitar 10% (55 ha) dari total luasan lahan potensial (569 ha) masuk dalam kategori sangat sesuai untuk pengembangan budidaya rumput laut sistem lepas dasar. Kawasan tersebut tersebar di sekitar perairan Hadakamali, Kaliuda, dan Mburukullu. Analisis spasial yang diperoleh dari penelitian ini menunjukkan hasil yang sangat revelan dengan penetapan Kecamatan Pahunga Lodu Kabupaten Sumba Timur sebagai sentra pengembangan minapolitan. Hasil analisis ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi pengembangan budidaya rumput laut untuk mendukung program kelautan dan perikanan di Kabupaten Sumba Timur.


Keywords


budidaya rumput laut; kesesuaian lahan; analisis spasial; Sumba Timur

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Creative Commons License
Prosiding Forum Inovasi Teknologi Akuakultur by is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats