PERKEMBANGAN MORFOLOGI DAN PERTUMBUHAN LARVA IKAN TUNA SIRIP KUNING (Thunnus albacares) HASIL BUDIDAYA

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengamati perkembangan morfologi dan pertumbuhan larva ikan tuna sirip kuning (Thunnus albacares). Penelitian dilakukan di hatcheri dan laboratorium Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Budidaya Laut Gondol pada bulan Oktober-November tahun 2015. Sepuluh sampel larva diambil setiap hari dari D-1 sampai D-10, dan selanjutnya dilakukan secara berkala sampai D-20. Pengambilan gambar dengan menggunakan program ACT-1 dan pengukuran pertumbuhan menggunakan program WinRoof. Larva yang baru menetas mempunyai bentuk badan transparan, mata dan mulut belum terbuka, masih ada kuning telur (yolk sac) dan oil globul. Mata dan mulut mulai terbuka saat D-2, yolk sac dan oil globul habis pada larva D-3. Pada beberapa bagian badan terjadi pigmentasi (melanophore), pigmentasi ini hilang saat larva D-3. Larva D-3 sudah bergerak aktif dalam mencari makanan, karena mata dan mulut sudah terbuka sempurna. Gigi sudah mulai tumbuh pada rahang atas saat larva D-7. Pada larva D-12 sudah mulai muncul sirip punggung pertama, sirip perut, dan tulang ekor telah mengalami pembelokan. Pada D-15 sirip ekor sudah membelah seperti ikan dewasa. Pada D-20 larva ikan tuna sirip kuning sudah berubah menjadi yuwana dengan panjang total badan larva 18,32 ± 0,78 mm; panjang garpu 15,55 ± 0,59 mm.