TES SENSITIVITAS ENAM JENIS BAHAN HERBAL TERHADAP BEBERAPA BAKTERI PATOGEN DAN PARASIT YANG MENYERANG IKAN AIR TAWAR

Nunak Nafiqoh, Desy Sugiani, Septyan Andriyanto

Abstract


Bahan herbal merupakan bahan alami yang mengandung senyawa kimia yang mempunyai berbagai kegunaan, yang salah satunya bersifat sebagai senyawa antibiotika, imunostimulan, penenang dan sebagainya. Dengan manfaat yang terkandung didalamnya diharapkan penggunaan bahan herbal mampu menanggulangi penyakit yang terjadi pada kegiatan budidaya ikan air tawar. Metode yang digunakan untuk uji sensitivitas terhadap bakteri adalah metode disc-diffusion, hasil yang didapatkan adalah besaran zona bening dalam sentimeter. Sedangkan untuk parasit digunakan metode kohabitasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas bahan herbal terhadap bakteri dan parasit lewat uji sensitifitas. Daun kipahit mempunyai nilai hambat yang paling besar sehingga dinilai paling efektif menghambat bakteri S. agalactiae (2 ± 0 cm) dan F. columnare (1,9 ± 0,8 cm). A. hydrophila dapat dihambat oleh daun jambu biji (2 ± 0,7 cm) dan M. fortuitum dapat dihambat dengan baik oleh daun pepaya dan daun kipahit (1,6 ± 0,6 cm dan 1,6 ± 0,5 cm). Secara umum daun kipahit menghambat bakteri lebih efektif dibandingkan dengan bahan herbal lainya. Sedangkan aktivitas anti parasit ditunjukkan oleh daun pepaya, mengkudu dan sirih.


Keywords


herbal; bakteri patogen; parasit ikan

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Creative Commons License
Prosiding Forum Inovasi Teknologi Akuakultur by is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats