OPTIMALISASI SUHU TERHADAP PEMIJAHAN IKAN BETOK ( Anabas testudineus )

Abstract

Ikan betok (Anabas testudineus) merupakan jenis ikan lokal komersial yang memiliki potensi cukup besar, namun selama ini produksinya masih mengandalkan hasil tangkapan alam. Belum banyak di Indonesia, baik Balai Budidaya maupun pembudidaya yang melakukan kegiatan budidaya ikan lokal ini. Atas dasar pertimbangan masih kurangnya kegiatan budidaya ikan lokal khususnya ikan betok maka untuk mencegah kepunahan dan menjaga ketersediaan spesies ini di alam diperlukan penelitian tentang teknik pemijahan ikan betok yang tepat, sehingga dapat diperoleh hasil yang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui waktu laten, fertilisasi, lama waktu penetasan dan derajat penetasan ikan Betok pada suhu yang berbeda. Penelitian ini dilaksanakan di Instalasi Riset Plasma Nutfah Cijeruk, Bogor dengan menggunakan 4 perlakuan dan 3 kali ulangan, dengan interval suhu  28, 30, 32, dan 34 oC dengan kepadatan telur 100 butir/8 liter air. Hasil penelitian ini didapatkan bahwa suhu optimum untuk pemijahan,fertilisasi dan daya tetas ikan Betok adalah pada suhu 30oC.