PENGAMATAN FEKUNDITAS IKAN PELANGI KURUMOI ( Melanotaenia parva ) TURUNAN KEDUA (F-2) HASIL BUDIDAYA

Bastiar Nur, Ahmad Musa

Abstract


Domestikasi ikan pelangi Kurumoi telah dilakukan sejak tahun 2008 di Balai Penelitian dan Pengembangan Budidaya Ikan Hias, Depok. Kelestarian ikan pelangi Kurumoi di alam yang semakin terancam punah menjadi landasan perlunya dilakukan penyelamatan melalui kegiatan budidaya secara exsitu. Induk ikan pelangi Kurumoi hasil budidaya (F-1) telah berhasil dipijahkan dan menghasilkan benih turunan kedua (F-2) yang dijadikan calon induk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jumlah dan sebaran diameter telur yang terdapat dalam ovari ikan pelangi Kurumoi turunan kedua (F-2). Calon induk ikan pelangi Kurumoi F-2 sebanyak 150 ekor dengan umur ± 8 bulan dipelihara dalam bak fiber berukuran 1 m x 1 m yang dilengkapi dengan sistem resirkulasi. Pakan yang diberikan berupa Chironomus sp. secara satiasi dengan frekuensi dua kali sehari. Pengamatan fekunditas dilakukan terhadap calon induk betina yang telah matang gonad. Ikan uji sebanyak 6 ekor dibagi menjadi 2 kelompok berdasarkan ukuran panjang total ikan, yaitu: (a) 5,7-6,8 cm (kecil) dan (b) 7,6-8,3 cm (besar). Pengamatan jumlah telur dan diameter telur dilakukan menggunakan program image-J. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ikan dengan ukuran panjang total lebih besar memiliki nilai fekunditas lebih besar dengan sebaran diameter telur yang lebih beragam. Fekunditas ikan pelangi pada kelompok (a) rata-rata diperoleh sebesar 188 butir dengan sebaran diameter 0,112-1,046 mm dan pada kelompok (b) fekunditas rata-rata diperoleh sebesar 316 butir dengan sebaran diameter telur 0,282-1,197 mm.


Keywords


Melanotaenia parva; fekunditas; diameter telur

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Creative Commons License
Prosiding Forum Inovasi Teknologi Akuakultur by is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats