PENGGUNAAN PAKAN BUATAN YANG DIPERKAYA EKSTRAK PEPAYA PADA PENDEDERAN BENIH KERAPU MACAN (Epinephelus fuscogutattus)

Abstract

Enzim papain dalam pepaya sangat baik guna mencerna protein yang bersifat membuang substansi-substansi yang tidak dibutuhkan oleh tubuh akibat pencernaan yang tidak sempurna. Daya cerna yang diberikan enzim papain bisa mencerna 35 kali lipat sehingga membuat makanan yang mengandung protein bisa diambil manfaatnya lebih baik. Penggunaan pakan buatan yang diperkaya ekstrak pepaya pada pendederan benih kerapu macan telah dilakukan pada bak semen kapasitas air 1,5 m3. Benih yang digunakan berukuran rataan panjang 45,8 mm, dan rataan bobot 1,6 g dipelihara selama 30 hari. Dosis ekstrak pepaya adalah 2,5% dan 5,0% berat biomassa, sebagai pembanding tanpa pemberian ekstrak pepaya. Pakan diberikan sebanyak 5 kali sehari ad libitum. Hasil ujicoba pendederan benih kerapu dengan pengkayaan pelet menggunakan ekstrak pepaya sampai dengan 5,0% tidak dapat meningkatkan sintasan, tetapi ada kecenderungan meningkatkan laju pertambahan bobot dan panjang benih. Bobot akhir yang dicapai pada pemeliharaan dengan pemberian ekstrak pepaya 2,5% dan 5,0% masing-masing adalah 12,2 g dan 14,4 g sedangkan bobot akhir yang dicapai pada pemeliharaan tanpa menggunakan ekstrak pepaya adalah 11,5 g. Panjang akhir benih masing-masing 80,8 mm; 88,4 mm; dan 73,8 mm.