Kondisi Terumbu Karang di Kawasan Konservasi Perairan Morowali
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Anjani, B. (2014). Kajian manfaat pengelolaan kawasan konservasi perairan bagi perikanan berkelanjutan (studi kasus perairan laut berau, Kalimantan timur) (Doctoral dissertation, Tesis). IPB.
Burke, L., Spalding, M., Reytar, K., & Perry, A. (2012). Menengok kembali terumbu karang yang terancam di Segitiga Terumbu Karang. Suroso, W.(penterjemah). World Resources Institute. Scientific Report. Amerika Serikat. 66p.
Cros, A., Ahamad Fatan, N., White, A., Teoh, S. J., Tan, S., Handayani, C., ... & Beare, D. (2014). The Coral Triangle Atlas: an integrated online spatial database system for improving coral reef management. PloS one, 9(6), e96332. DOI:10.1371/journal.pone.0096332
Dahlan, A. (2017). Efektivitas Pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan di Sulawesi. Disertasi. Sekolah Pascasarjana, Universitas Hasanudin, Makasar.
Direktorat Jenderal Pengelolaan Ruang Laut, (2019). Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 52 Tahun 2019 Tentang Kawasan Konservasi Morowali, Morowali Utara, dan Perairan Sekitarnya Di Provinsi Sulteng. Di akses 9 Maret 2022, dari https://kkp.go.id/djprl/artikel/15982-keputusan-menteri-kelautan-dan-perikanan-nomor-52-tahun-2019-tentang-kawasan-konservasi-morowali-morowali-utara-dan-perairan-sekitarnya-di-provinsi-sulteng.
Failler, P., Pètre, É., Binet, T., & Maréchal, J. P. (2015). Valuation of marine and coastal ecosystem services as a tool for conservation: The case of Martinique in the Caribbean. Ecosystem services, 11, 67-75.
Febrianti, M. I., Purwanti, F., & Hartoko, A. (2018). Analisis Keterpaparan Ekosistem Terumbu Karang Akibat Aktivitas Pariwisata di Pulau Menjangan Taman Nasional Bali Barat. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis, 10(1), 15-24.
Giyanto, Iskandar, B. H., Soedharma, D., & Suharsono. (2010). Efisiensi dan Akurasi Pada Proses analisis foto bawah air untuk penilaian kondisi terumbu karang. Oseanologi dan Limnologi di Indonesia, 36(1), 111-130.
Giyanto, (2012a). Kajian Tentang panjang Transek dan Jarak Antar Pemotretan pada Penggunaan Metode transek foto bawah air. Oseanologi dan Limnologi di Indonesia, 38(1), 1-18.
Giyanto. (2012b). Penilaian Kondisi Terumbu Karang Dengan Matode Transek Foto Bawah Air. Oseanologi dan Limnologi di Indonesia, 38(3), 377-390.
Gomez, E. D., & Yap, H. T. (1988). Monitoring reef condition. Coral reef management handbook UNESCO regional office for science and technology for southeast Asia (ROSTSEA), Jakarta, 171-178.
Kohler, K. E., & Gill, S. M. (2006). Coral Point Count with Excel extensions (CPCe): A Visual Basic program for the determination of coral and substrate coverage using random point count methodology. Computers & geosciences, 32(9), 1259-1269.
Manuputty, A. E. W., & Djuwariah. (2009). Method Guide: Point Intercept transect (PIT) for Community, Baseline Study and Coral Health Monitoring at Marine No Take Zone Area (DPL). Coral Reef Rehabilitation and Management Program, Indonesian Institute of Sciences. Jakarta, Indonesia.
McGilliard, C. R., Hilborn, R., MacCall, A., Punt, A. E., & Field, J. C. (2011). Can information from marine protected areas be used to inform control-rule-based management of small-scale, data-poor stocks?. ICES Journal of Marine Science, 68(1), 201-211.
Odum, E. P., & Barrett, G. W. (1971). Fundamentals of ecology (Vol. 3, p. 5). Philadelphia: Saunders.
Riegl, B., Bruckner, A., Coles, S. L., Renaud, P., & Dodge, R. E. (2009). Coral reefs: threats and conservation in an era of global change. Annals of the New York Academy of Sciences, 1162(1), 136-186.
Rizal, A., Siagian, H., & Farahdita, W. (2022). Sebaran dan Kondisi Terumbu Karang di Kepulauan Kangean. Jurnal Kelautan Nasional, 16(3), 237-248. DOI: http://dx.doi.org/10.15578/jkn.v16i3.9890
Salanggon, A. M. & Finarti. (2016). Struktur populasi rekrut karang hermatifik pada metode fish home di Teluk Palu. Kauderni: Journal of Fisheries, Marine and Aquatic Science, 1(1), 33-38.
Salanggon, A. M., Aswani, S., Hasanuddin, A., Hermawan, R., Riyadi, P. H., Dewanto, D. K., & Tanod, W. A. (2020). Aktivitas Antibakteri Ekstrak Karang Lunak Sinularia sp.. dengan Metode Broth-Dilution. Jurnal Kelautan Nasional, 15(3), 153-164. DOI: http://dx.doi.org/10.15578/jkn.v15i3.9057
Suraji, Rasyid, N., Kenyo, S.A., Jannah, R.A., Wulandari, R.D., Saefudin, M., Ashari, M., Widiastutik, R., Kuhaja T., Juliyanto, E., Afandi, A.Y., Wiyono, B., Syafrie, H., Handayani, N.S., (2015). Profil Kawasan Konservasi Provinsi Sulawesi Tengah.Direktorat Konservasi Kawasan dan Jenis Ikan Direktorat Jenderal Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil Kementerian Kelautan dan Perikanan.
.
DOI: http://dx.doi.org/10.15578/jkn.v17i3.10950
Copyright (c) 2022 Alismi M Salanggon, Alfiani Eliata Sallata, Fathuddin Fathuddin, Eka Aji Pramita, Roni Hermawan, Mohamad Akbar
Copyright of Jurnal Kelautan Nasional (p-ISSN 1907-767X, e-ISSN 2615-4579)
Pusat Riset Kelautan
Badan Riset dan Sumberdaya Manusia Kelautan dan Perikanan
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Index by