Rancang Bangun Sistem Monitoring Cerdas, Efesien Dan Ramah Lingkungan (Si Moncer) Untuk Budidaya Ikan (Kelompok Pembudidaya Ikan Green Aquatic)
Abstract
Dalam upaya mendukung kemajuan teknologi perikanan yang berbasis aplikasi dan pelestarian lingkungan serta penggunaan sumber daya air yang lebih efisien, Pokdakan Green Aquatic mengembangkan "Si MonCER" (Sistem Monitoring Cerdas, Efisien, dan Ramah Lingkungan) yang merupakan sebuah alat berbasis Internet of Things. Alat ini dirancang untuk memonitor kekeruhan, suhu dan pH air secara real-time. Si MonCER dilengkapi dengan sensor turbidity (Kekeruhan Air) untuk mendeteksi kekeruhan air dan sensor pH untuk mengukur tingkat keasaman air, menjadikannya solusi ideal dalam pengelolaan kualitas air yang efektif. Fitur utama dari sistem ini adalah kemampuannya untuk otomatis melakukan pengurasan air ketika tingkat kekeruhan melebihi batas yang ditetapkan. Air hasil budidaya yang tidak terpakai kemudian digunakan kembali untuk penyiraman tanaman secara terjadwal, sehingga memaksimalkan penggunaan air dan mendukung keberlanjutan lingkungan. Selain itu, sistem ini dilengkapi dengan alat pemberi pakan secara otomatis untuk mendukung pertumbuhan ikan yang maksimal. Pada Aplikasi Si MonCER juga dilengkapi dengan alarm yang berfungsi sebagai notifikasi . Tanda notifikasi ini akan dikirimkan ke pengguna melalui website greenpuspacontrol.com, yang dapat diakses menggunakan smartphone. Semua data hasil analisis akan disimpan di Basis Data. Tujuan penggunan aplikasi Si MonCER melalui smartphone adalah untuk memantau kondisi air pada kolam budidaya ikan meliputi tingkat kekeruhan, pH dan suhu air dari jarak jauh dan mengambil tindakan yang diperlukan secara tepat waktu. Dengan penerapan teknologi ini, diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan dalam upaya peningkatan hasil produksi dan pengelolaan sumber daya air yang berkesinambungan.
References
Abinaya, T., Ishwarya, J., & Maheswari, M. (2019). A Novel Methodology for Monitoring and Controlling of Water Qualityin Aquaculture using Internet of Things (IoT). 2019 International Conference on Computer Communication and Informatics (ICCCI), 2019, 1-4,
Blancaflor, E., & Baccay, M. (2021). Design of a Solar Powered IoT (Internet of Things) Remote Water Quality Management System for a Biofloc Aquaculture Technology. BIOTC '21: Proceedings of the 2021 3rd Blockchain and Internet of Things Conference, 24-31.
Dahruji, D., Wilianarti, P. F., & Hendarto, T. T. (2017). Studi Pengolahan Limbah Usaha Mandiri Rumah Tangga dan Dampak Bagi Kesehatan di Wilayah Kenjeran. Surabaya. Aksiologiya: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(1), 36-44
Daniel Sutopo Pamungkas, A. M. (2023). Sistem Monitoring Kualitas Air Kolam Ikan Nila. 11th Applied Business and Engineering Conference. Vol. 11 (2023)
Elsokah, M., & Sakah, M. (2019). Next Generation of Smart Aquaponics with Internet of Things Solutions. IEEE Xplore.
Febri Wahyuni Sabran, E. Z. (2023). Penggunaan Internet of Things pada eFishery untuk keberlanjutan Akuakultur di Indonesia. Journal Of Social Science Research Volume 3, Nomor 2, Tahun 2023., Page 8142-8156
Hafish Ananda Putra, A. R. (2024). Implementasi IoT dalam Sistem Monitoring Kualitas Air menggunakan platform Blynk dan Googlesheet. INSANtek – Jurnal Inovasi dan Sains Teknik Elektro. Volume 5. No. 1 Mei 2024
Muhammad Junda, R. N. (2023). Peningkatan Produktivitas Tambak Ikan Nila (Oreochromis niloticus) Melalui Pengelolan Kualitas Air. Paramacitra : Jurnal Pengabdian Masyarakat. Vol 01, No 01, Nov-2023
O'Donncha, F., & Grant, J. (2019). Precision Aquaculture. IEEE Internet of Things Magazine, 2(4), 26-30.
Peraturam Menteri Kesehatan RI No. 416/MENKES/PER/IX/1990, SYARAT-SYARAT DAN PENGAWASAN KUALITAS AIR.
Rukminasari, N, dkk. (2014). Pengaruh Derajat Keasaman (Ph) Air Laut Terhadap Konsentrasi Kalsium Dan Laju Pertumbuhan Halimeda Sp. Makasar : Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan. Vol 24 (1) : 28-34.
Yunita Arsyad, B. Y. (2022). Sistem Monitoring Kekeruhan Air Berbasis IoT (Studi Kasus : Perumda Ende). SATESI Jurnal Sains Teknologi dan Sistem Informasi 2(2):133-139
DOI: http://dx.doi.org/10.15578/jkn.v19i3.14721
Copyright (c) 2024 Zulfikar Kusdarmawan, Shaffanah Ghaniyah M, Hari Prihatno, Parmanto Parmanto
Copyright of Jurnal Kelautan Nasional (p-ISSN 1907-767X, e-ISSN 2615-4579)
Pusat Riset Kelautan
Badan Riset dan Sumberdaya Manusia Kelautan dan Perikanan
Kementerian Kelautan dan Perikanan
Index by