KINERJA DAN ANALISIS FINANSIAL BUDIDAYA UDANG VANAME (Litopenaeus vannamei) DI PT. NOERWY AQUA FARM KAB. SUKABUMI PROV. JAWA BARAT
Abstract
Tujuan penelitian ini untuk menganalisis kinerja budidaya udang vaname dan menghitung analisis finansial usaha budidaya udang vaname. Penelitian dilakukan mulai dari tanggal 02 Maret 2020 sampai 15 Mei 2020 di PT. Noerwy Aqua Farm yang berada di Desa Cipeundeuy, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Provinsi Jawa Barat. Metode penelitian yang dilakukan adalah metode observasi dengan pola magang. Tujuh petak tambak dipergunakan dan pemeliharaan secara intensif dengan padat tebar 184 ekor/m2. Kinerja budidaya yang diperoleh selama penelitian yaitu Average Daily Growth 0,17 gram/hari sampai 0,72 gram/hari, Survival Rate 72-83%, efektivitas penggunaan pakan dihitung dengan nilai Feed Conversion Ratio 1,1-1,5 dan produktivitas antara 32,09-38,19 ton/ha. Hasil produksi selama penelitian menghasilkan keuntungan sebesar Rp.7.892.873.428 pertahun dengan Revenue Cost Ratio 1,86, Break Even Point sebesar Rp.3.976.500.424 dan Payback Period selama 2,41 tahun. Kinerja budidaya yang dihasilkan dapat dikatakan baik dan berdasarkan analisis finansial usaha budidaya layak untuk dilakukan.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Afan, N., Tofik, H., & Eko, B. (2015). Analisa Kelayakan Usaha Budidaya Udang Vaname (Litopaneaus vannamei) Pada Tambak Intensif. 11 (2): 25–31.
Arifin, N, Bai., Muhammad, F., Ating, Y., & Anik, M, H. (2018). Komunitas Fitoplankton Pada Sistem Budidaya Intensif Udang Vaname, Litopenaeus vannamei di Probolinggo, Jawa Timur. Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan 10(1): 46-53.
Arsad, S., Ahmad, A., & Atika, P, P. (2017). Studi Kegiatan Budidaya Pembesaran Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) Dengan Penerapan Sistem Pemeliharaan Berbeda. 9 (1):1-14.
Aulia, D. (2018). Budidaya Udang Vaname. Jakarta Pusat: Amafrad Press.
BPS. (2016). Statistik Sumberdaya Laut Pesisir. Badan Pusat Statistik.
Budiardi, T., Batara, T., & Wahjuningrum, D. (2005). Tingkat Konsumsi Oksigen Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) dan Model Pengelolaan Oksigen Pada Tambak Intensif. Jurnal Akuakultur Indonesia 4 (1): 86–96.
Dahlan, J., Muhaimin, H., & Agus, K. (2019). Pertumbuhan Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) yang Dikultur pada Sistem Bioflok dengan Penambahan Probiotik. JSIPi (Jurnal Sains dan Inovasi Perikanan). 1 (2):1-9.
DJPDS, (2020). Baseline Data Ekspor Udang 2019. Direktorat Jenderal Penguatan Daya Saing Produk Perikanan, Kementerian Kelautan dan Perikanan. Jakarta.
Elfidiah. (2016). Study Kasus Optimalisasi Tambak Udang Dari Pencemaran Amoniak (NH3) Dengan Metode Bioremedasi. Distilasi 1 (1): 57–61.
Farchan, M. (2018). Pengelolaan Kawasan Budidaya Perikanan Berkelanjutan. Jakarta: Pusat Penelitian dan Penyuluhan Kelautan dan Perikanan. Gedung Mina Bahari.
Fuady, M, F., Mustofa N, S,., & Haerudin. (2013). Pengaruh Pengelolaan Kualitas Air Terhadap Tingkat Kelulushidupan Dan Laju Pertumbuhan Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) Di Pt. Indokor Bangun Desa, Yogyakarta. Diponegoro Journal Of Maquares. 2 (4): 155-162.
Ghufron, M., Mirni, L., Putri, D., Wulan, S., & Hari, S. (2018). Teknik Pembesaran Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) Pada Tambak Pendampingan Pt Central Proteina Prima Tbk Di Desa Randutatah, Kecamatan Paiton, Probolinggo, Jawa Timur. Journal of Aquaculture and Fish Health. 7 (2): 70-77.
Haliman, R.W., & D Adijaya. (2008). Udang Vanname. Jakarta: Penebar Swadaya.
Isamu, I., Idrus, S., & Lukman, Y. (2018). Analisis Kelayakan Usaha Budidaya Udang Vaname Pola Tradisional Plus Di Kecamatan Samaturu Kabupaten Kolaka. Jurnal Sosio Agribisnis.3 (1).
Kasmir, & Jakfar. (2016). Studi Kelayakan Bisnis. Jakarta: Prenamedia Group.
Mustafa, A., Irmawati, S., & Mudian, P. (2010). Studi Penggunaan Produk Kimia Dan Biologi Pada Budidaya Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) di Tambak Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung. J.Ris Akuakultur 5 (1): 115–33.
Primyastanto, Mimit. (2011). Feasibility Study Usaha Perikanan. UB Press.
Pulungan, R, H., Lily, F., & Emalisa. (2015). Analisis Kelayakan Usaha Tambak Udang (Studi Kasus/ : Desa Sei Meran, Kec. Pangkalan Susu, Kab. Langkat).
Sawhney, S., & Gandorta, R. (2010). Growth Response and Feed Conversion Efficiency of Tor putitora (Ham.) Fry at Varying Dietary Levels. Pakistan Journal of Nutrition. 9 (1): 86–90.
SNI. (2006). Produksi Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) di Tambak Dengan Teknologi Intensif. Badan Standarisasi Nasional.
SNI. (2014). Produksi Udang Vaname (Litopenaeus vannamei Boone, 1931) Intensif di Tambak Lining. Badan Standarisasi Nasional.
Sumardika, Putu. (2013). Kewirausahaan Perikanan. Jakarta: Bina Sumberdaya MIPA.
Ulumiah, M., Lamid, M., Soepranianondo,K., Al-Arif, M.A., Alamsjah, M.A., & Soeharsono. (2020). Manajemen Pakan dan Analisis Usaha Budidaya Udang Vaname (Litopanaeus vannamei) pada Lokasi yang Berbeda di Kabupaten Bangkalan dan Kabupaten Sidoarjo. Journal of Aquaculture and Fish Health. 9 (2): 95–103.
Umar, H. (2005). Metode Penelitian Untuk Tesis Dan Bisnis. Jakarta: Grafindo Persada.
Ustiani, N. (2015). Pengaruh Struktur Modal, Kepemilikan Manajerial, Keputusan Investasi, Kebijakan Dividen, Keputusan Pendanaan Dan Profitabilitas Terhadap Nilai Perusahaan.
Witoko, P., Ninik, P., Nuning, M, N., Dwi, P., & Epro, B. (2018). Budidaya Udang Vaname (Litopenaeus vannamei) di Keramba Jaring Apung Laut. 410–18.
DOI: http://dx.doi.org/10.15578/jkpt.v3i2.9339
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Kelautan dan Perikanan Terapan (JKPT) is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
ISSN Online: 2654-9581
POLITEKNIK AHLI USAHA PERIKANAN
BADAN RISET DAN SUMBER DAYA MANUSIA KELAUTAN DAN PERIKANAN
KEMENTERIAN KELAUTAN DAN PERIKANAN
Index by
Location: https://goo.gl/maps/sjorau9p8zWbrQtJ6