INVENTARISASI GASTROPODA YANG BERASOSIASI PADA EKOSISTEM MANGROVE DI TAPAK SEMARANG JAWA TENGAH
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk melakukan inventarisasi gastropoda yang berasosiasi pada ekosistem mangrove di Tapak Semarang, Jawa Tengah. Mangrove merupakan ekosistem yang memiliki peran penting, dan gastropoda sebagai salah satu komponen biotiknya memegang peran kunci dalam menjaga keseimbangan ekosistem ini. Metode penelitian yang digunakan, yaitu metode deskriptif eksploratif dengan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini dilaksanakan dengan mengumpulkan data distribusi gastropoda pada lingkungan ekosistem mangrove. Sampel gastropoda diidentifikasi hingga tingkat spesies, dan parameter lingkungan (salinitas, suhu air, pH, DO dan substrat). Analisis statistik regresi linear dan Principal Component Analysis (PCA) untuk mengevaluasi keragaman spesies dan hubungan ekologi antara gastropoda dan ekosistem mangrove. Ditemukan beberapa spesies gastropoda yaitu Telescopium telescopium, Cerithidea obtusa, Pirenella microptera, Cassidula aurisfelis, Cassidula nucleus, Littoraria scabra, Melampus globulus, dan Cerithidea cingulate memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem mangrove. Struktur komunitas pada Ekosistem Mangrove Tapak Semarang didominasi oleh gastropoda T. Telescopium dan C. cingulate. Berdasarkan penelitian yang dilakukan dapat diketahui rentang Indeks Keanekaragaman 0,20 – 1,47 (keanekaragaman rendah), Indeks Keseragaman 0,09 – 0,47 (keseragaman rendah – sedang), Indeks Dominasi 0,26 – 0,85 (dominasi rendah – tinggi). Jumlah mangrove mempengaruhi kepadatan gastropoda sebesar 57%, sedangkan faktor lain yang mempengaruhi kepadatan gastropoda sebanyak 43%.
Title: Inventory Of Gastropods Associated With Mangrove Ecosystem In Tapak Semarang, Central Java
This research aims to carry out an inventory of gastropods associated with the mangrove ecosystem in Tapak Semarang, Central Java. Mangroves are an ecosystem that has an important role, and gastropods as one of its biotic components play a key role in maintaining the balance of this ecosystem. The research method used is an exploratory descriptive method with a quantitative approach. This research was carried out by collecting data on the distribution of gastropods in the mangrove ecosystem. Gastropod samples were identified to species level and environmental parameters (salinity, air temperature, pH, DO and substrate). Statistical analysis of linear regression and Principal Component Analysis (PCA) to trigger species diversity and ecological relationships between gastropods and mangrove ecosystems. Several species of gastropods were found, namely Telescopium telescopium, Cerithidea obtusa, Pirenella microptera, Cassidula aurisfelis, Cassidula Nucleus, Littoraria scabra, Melampus globulus, and Cerithidea cingulate which have an important role in maintaining the balance of the mangrove ecosystem. The community structure in the Tapak Semarang Mangrove Ecosystem is dominated by the gastropods T. Telescopium and C. cingulate. Based on the research conducted, it can be seen that the Diversity Index range is 0.20 – 1.47 (low diversity), the Uniformity Index is 0.09 – 0.47 (low – medium diversity), the Dominance Index is 0.26 – 0.85 (low – tall). The number of mangroves influenced gastropod density by 57%, while other factors influenced gastropod density by 43%.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Ashuri, N. M., I. Wirawan., K.D. Larasati., B.O. Jasmine., S. Supriyadi., M.I. Anshory., W. Al-Kautsar, dan D. Oktafitria. 2022. Keanekaragaman Gastropoda di Ekosistem Mangrove Pesisir Kabupaten Situbondo, Jawa Timur. Biology Natural Resources Journal, 1(1): 15 – 23.
Brower, J., Z. Jerrold, dan C.V. Ende. 1990. Field and Laboratory Method for General Ecology. (3th ed.). Dubuque, IA, United States, Europa: Brown William C. 1– 28
Hamuna, B., A.N. Sari, dan R. Megawati. 2018. Kondisi Hutan Mangrove di Kawasan Taman Wisata Alam Teluk Youtefa, Kota Jayapura. Majalah Ilmiah Biologi Biosfera : A Scientific Journal, 35(2): 75 – 83.
Herawati, T., R.A.R. Sidik., A. Sahidin, dan H. Herawati. 2020. Struktur Komunitas Ikan di Hilir Sungai Cimanuk Provinsi Jawa Barat pada Musim Penghujan. Jurnal Perikanan Universitas Gadjah Mada, 22(2): 113 – 122.
Odum, E. P. 1994. Dasar-Dasar Ekologi Umum. (3th ed.). Yogyakarta: Indonesia, Gadjah Mada University Press. 697 halaman.
Putri, A. J., S. Rudiyanti, dan W.T. Taufani. 2021. Inventarisasi Biota di Vegetasi Baru Mangrove Tambak Rejo, Semarang, Jawa Tengah. Jurnal Pasir Laut, 5(2): 103 – 109.
Ruroh, I. N, dan S.W. Latifah. 2018. Pengaruh Profitabilitas, Leverage, Ukuran Perusahaan dan Risk Minimization terhadap Pengungkapan Corporate Social Responsibility (CSR). Jurnal Akademi Akuntansi, 1(1): 42 – 53.
Shalsabella, R. T., M.W. Indriyawan, dan A. Sartimbul. 2022. Pemanfaatan Penginderaan Jauh sebagai Upaya untuk Rehabilitasi Hutan Mangrove di Kecamatan Brondong, Lamongan, Jawa Timur. Buletin Oseanografi Marina, 11(1): 30 – 40.
Sipayung, H. R, dan E. Poedjirahajoe. 2021). Pengaruh Karakteristik Habitat Mangrove Terhadap Kepadatan Kepiting (Scylla Serrata) di Pantai Utara Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Jurnal Tambora, 5(2): 21 – 30.
Takarendehang, R., C. F. A, Sondak dan E. Kaligis. 2018. Kondisi Ekologi dan Nilai Manfaat Hutan Mangrove di Desa Lansa, Kecamatan Wori, Kabupaten Minahasa Utara. Jurnal Pesisir dan Laut Tropis, 2(1): 45 – 52.
DOI: http://dx.doi.org/10.15578/jppi.30.3.2024.%25p
Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.