EFEKTIVITAS PENGGUNAAN BERBAGAI JENIS LAMPU LISTRIK UNTUK MENARIK PERHATIAN IKAN PELAGIS KECIL PADA BAGAN TANCAP
Abstract
Penggunaan lampu listrik untuk menarik perhatian ikan-ikan pelagis kecil untuk tujuan penangkapan ikan di Indonesia, telah berkembang dengan baik. Bagan adalah tipe alat penangkapan ikan yang tergolong kedalam jaring angkat menggunakan cahaya sebagai alat bantu dalam penangkapan. Bagan dapat diklasifikasikan kedalam dua jenis, yaitu bagan yang dipasang secara tetap (bagan tancap) dan bagan apung yang dapat berpindah-pindah. Penelitian ini dilakukan di perairan Selat Makassar dengan fishing ground di perairan Kabupaten Pangkep dari bulan Mei sampai dengan bulan Oktober 2012. Penelitian bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan berbagai jenis lampu listrik untuk menarik perhatian ikan pelagis kecil pada bagan tancap. Penelitian menggunakan satu unit bagan tancap. Terdapat tiga jenis lampu yang digunakan secara bergiliran yaitu lampu neon, merkuri dan pijar. Ketiganya mempunyai kekuatan cahaya 500W. Hasil tangkapan diuji secara statistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lampu neon memberikan hasil tangkapan yang lebih baik dan lebih efesien dibandingkan dengan lampu merkuri dan lampu pijar. Secara statistik lampu neon berbeda nyata dengan lampu pijar tetapi tidak berbeda nyata dengan lampu merkuri. Dalam pengoperasin bagan tancap oleh nelayan, disarankan menggunakan lampu neon.
The use of electrical lamp for attracting of small pelagic fish in Indonesia has been developed. Fixed lift net is a fishing gear type categorize into lift net with fine meshed of box-shaped netting of 0.5 cm mesh size, operated using lamp for attracting pelagic fish.The gear can be classified into the two types, i.e an original type of fixed bagan and floated bagan. The fixed bagan is set on the seabed byfixed in one place and can not be moved, while the floated bagan is not fixed in one place but it can be moved according to the Preferable fishing ground. Several studies for fixed bagan were conducted in Makassar Strait South Sulawesi on using of various of electric lamp, namely Halogen, Mercury and Incandescent lamp with lighting power of 500 W for evaluation of the total catch. The studies were conducted from April to November 2012 in Makassar Strait. The fishing process was analyzed through onboard observation during fishing operation and interviewing to the bagan rambo’s fishermen. The result showed that the small pelagic fish species to prefer the halogen lamp compare with the mercury and incandescent lamp. Statistically analysis indicated the significance difference between halogen lamp and incandescent lamp. Based on this research indicated that, incandescent lamp was more effectively for using as attracting for small pelagic species of fixed lift net in the coastal area.
Keywords
Full Text:
PDFDOI: http://dx.doi.org/10.15578/jppi.19.3.2013.157-165
Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.