KERAGAMAN GENETIK POPULASI IKAN BERONANG ( Siganus guttatus ) DI SELAT MAKASSAR DAN TELUK BONE MENGGUNAKAN METODE RANDOM AMPLIFIED POLYMORPHIC DNA (RAPD)

Samuel Lante, Andi Tenriulo, Andi Parenrengi, Rachmansyah Rachmansyah, Asmi Citra Malina

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji keragaman genetik populasi ikan beronang di perairan Selat Makassar dan Teluk Bone dengan metode random amplified polimorphic DNA (RAPD). Sampel ikan beronang diperoleh dari tiga lokasi di perairan Selat Makassar (Polman, Barru, dan Takalar) dan satu lokasi di perairan Teluk Bone (Malili). Sebanyak 8 ekor ikan beronang dari tiap-tiap lokasi dipreservasi dengan larutan TNES urea buffer. Ekstraksi DNA genom dengan metode Phenol-Chloroform. Di antara tujuh screening primer, lima primer diseleksi untuk analisis RAPD. Keragaman genetik dianalisis menggunakan software TFPGA (Tools For Population Genetic Analysis). Kedekatan hubungan kekerabatan ditampilkan dalam dendrogram. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa ikan beronang populasi Malili, Teluk Bone menghasilkan polimorfik tertinggi yaitu 63,24% dan terendah dari populasi Barru, Selat Makassar yakni 40,30%. Indeks similaritas tertinggi (0,83) diperoleh antara populasi Polman dan Barru, dan indeks similaritas terendah (0,65) antara populasi Barru dengan populasi Malili. Hubungan kekerabatan berdasarkan jarak genetik ikan beronang pada penelitian ini diperoleh dua kelompok utama yaitu populasi Selat Makassar dan Teluk Bone. Ketiga populasi ikan beronang asal perairan Selat Makassar merupakan satu kelompok dan terpisah dari ikan beronang populasi Malili, Teluk Bone.


Keywords


keragaman genetik; ikan beronang; Siganus guttatus; indeks similaritas; jarak genetik

Full Text:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.15578/jra.6.2.2011.211-224


Lisensi Creative Commons
Jurnal Riset Akuakultur is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats
p-ISSN 1907-6754
e-ISSN 2502-6534