KAJIAN HASIL TANGKAPAN RAJUNGAN DI PANTAI UTARA DAN PANTAI SELATAN JAWA BARAT

Suhernalis Suhernalis, Abdul Rahman, Nadya Rizky Amelia, Basuki Rachmad, Nunung Sabariyah, Effi A. Thaib

Abstract


Rajungan (Portunus pelagicus) merupakan salah satu crustasea hasil laut yang mempunyai nilai ekonomis penting. Namun banyaknya penangkapan yang tidak sesuai mengakibatkan sumberdaya rajungan menurun. Penelitian  ini dilakukan di Perairan Provinsi Jawa Barat sejak bulan September hingga Oktober 2018. Tujuan  penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya  growth overfishing rajungan (Portunus pelagicus) yang meliputi beberapa aspek biologi seperti lebar-berat rajungan, sex ratio, TKG (Tingkat Kematangan Gonad), ukuran pertama kali tertangkap (Lc), ukuran pertama kali matang gonad (Lm) dan upaya pengelolaan rajungan. Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu metode survey dan metode Analisis PSA. Hasil penelitian sementara menunjukkan bahwa hubungan lebar-berat bersifat allometrik negatif. Perbandingan jantan dan betina menunjukan kondisi tidak seimbang. TKG yang dominan adalah TKG III. Nilai Lc = Jantan  7,51 cm; Betina  8,36 cm dan nilai Lm = Jantan  7,30 cm; Betina 6,40 cm, dapat diketahui populasi rajungan jantan lebih cepat mengalami penurunan dibandingkan betina. Berdasarkan analisis PSA, rajungan (Portunus pelagicus) yang ada di Perairan Jawa Barat berada di tingkat kerentanan rendah dan produktivitas rendah.




Keywords


Rajungan; pengelolaan; Jawa Barat

Full Text:

PDF Remote PDF

References


Apriliyanto, H, Pramonowibowo, dan Yulianto. T. 2014. “Analisis Daerah Penangkapan Rajungan Dengan Jaring Insang Dasar (Bottom Gillnet) di Perairan Betahwalang, Demak.” Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology 3(3): 71–79.

Bahtiar, Rizal, Nuva, Nia Kurniawati Hidayat, and Dessy Anggraeni. 2012. “Profitabilitas Pengelolaan Perikanan Tangkap Lestari: Palikasi Kebijakan Pembatasan Ukuran Tangkap (Maximum Legal Size) Rajungan di Cirebon.” Jurnal Ekonomi Lingkungan 16(2).

Ernawati, Tri, Mennofatria Boer, dan Yonvitner. 2014. “Biologi Populasi Rajungan (Portunus pelagicus) di Perairan Sekitar Wilayah Pati, Jawa Tengah. ” Jurnal Bawal 6(April 2014): 31–40.

Hamid, Abdul, Yusli Wardiatno, Djamar T F Lumban Batu, dan Etty Riani. 2016. “Distribusi Ukuran Sapsial-Temporal Dan Berdasarkan Tingkat Kematangan Gonad Rajungan (Portunus Pelagicus Linnaeus 1758) Di Teluk Lasongko, Buton Tengah, Sulawesi Tenggara.” Jurnal Omni-Akuatika, 12(2).

Mahiswara, Hufiadi, Baihaqi, dan Tri Wahyu Budiarti. 2018. “Pengaruh Ukuran Mata Jaring Bubu Lipat Terhadap Jumlah dan Ukuran Hasil Tangkapan Rajungan Di Perairan Utara Lamongan, Jawa Timur.” Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia (JPPI). 24 (September): 175–85

Muhsoni, Firman Farid, dan Indah Wahyuni Abida. 2009. “Analisis Potensi Rajungan (Portunus Pelagicus) di Perairan Bangkalan-Madura.” Jurnal Embryo 6(2): 140–47.

Pane, Adina Ramadhani Putri, Heri Widyastusi, dan Ali Suman. 2017. “Parameter Populasi Dan Tingkat Pengusahaan Rajungan (Portunus Pelagicus) Di Perairan Asahan, Selat Malaka.” Jurnal BAWAL Widya Riset Perikanan Tangkap, 9(2), 93-102.

Prihatiningsih, dan Wagiyo Karsono. 2009. “Sumber Daya Rajungan (Portunus Pelagicus) di Perairan Tanggerang.” Jurnal BAWAL Widya Riset Perikanan Tangkap, 2(6), 273-282.

Rahayu, L.H, dan S. Purnavita. 2007. “Optimasi Pembuatan Kitosan Dari Kitin Limbah Cangkang Rajungan (Portunus Pelagicus) Untuk Adsorben Ion Logam Merkur.” Jurnal Reaktor, Vol. 11 No.1, Juni 2007, Hal. : 45-49.

Sari, Melinda Puspa, Azis Nur Bambang, and Sardiyatmo. 2016. “Analisis Distribusi Pemasaran Rajunga (Portunus Pelagicus) Di Desa Sukoharjo, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah.” Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology, 5(1),128-133.

Setiyowati dan Desti. 2016. “Kajian Stok Rajungan (Portunus Pelagicus) Di Perairan Laut Jawa, Kabupaten Jepara.” Jurnal Disprotek 7(1): 84–97.

Sidauruk, Santhy Wisuda. 2018. “Karakteristik Rajungan (Portunus Pelagicus) dan Potensinya Di Bidang Pangan Dan Kesehatan.” Jurnal Perikanan. Departemen Perikanan dan Ilmu Kelautan.

Stergiou, Konstantion I., and Vasiliki S. Karpouzi. 2002. 12 Evidence Based Midwifery Feeding Habits and Trophic Levels of Mediterranem Fish.

Suman, Ali, Hari Eko Irianto, Fayakun Satria, dan Khairul Amri. 2016. “Potensi Dan Tingkat Pemanfaatan Sumberdaya Ikan Di Wilayah Pengelolaan Perikanan Negara Republik Indonesia (WPP NRI) Tahun 2015 Serta Opsi Pengelolaannya.” Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia, 8(2), 97-110.

Tenriware. 2013. “Analisis Hasil Tangkapan Kepiting Rajungan (Portunus Pelagicus) dan Udang Putih (Peneaus Marguiensis) Pada Alat Tangkap Sero Di Habitat Berbeda.” Jurnal Harpodon Borneo Vol.6. No.2. Oktober. 2013. ISSN : 2087-121X.

Triharyuni, Setiya, Sri Turni Hartati, and Regi Fiji Anggawangsa. 2013. “Produktivitas Dan Kerentanan Ikan Kurisi (Nemipterus Spp.) Hasil Tangkapan Cantrang Di Laut Jawa.” Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia, 19(4), 213-220.

Wiyono, Eko Sri et al. 2010. “Komposisi , Diversitas Dan Produktivitas Sumberdaya Ikan Dasar Di Perairan Pantai Cirebon , Jawa Barat.” Ilmu Kelautan: Indonesian Journal of Marine Sciences, 15(4), 214-220.




DOI: http://dx.doi.org/10.15578/marlin.V1.I2.2020.65-74

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats
P-ISSN: 2716-120X
E-ISSN: 2715-9639