Identifikasi Masalah Budidaya Artemia Di CV. Manunggal 23, Anyer, Banten: Studi Kasus

Fira Irawan; Ilham Ilham

doi:10.15578/bjsj.v5i1.12032

Identifikasi Masalah Budidaya Artemia Di CV. Manunggal 23, Anyer, Banten: Studi Kasus

Fira Irawan, Ilham Ilham

Abstract

Artemia salina adalah salah satu pakan hidup yang sejauh ini paling banyak digunakan dalam budidaya perikanan. Saat ini kebutuhan artemia di Indonesia sangat meningkat akan tetapi Indonesia masih mengandalkan produk artemia impor, dikarenakan artemia lokal memiliki kualitas yang kurang baik dibandingkan artemia impor. Selama pemeliharaan, terdapat beberapa permasalahan yang terjadi selama proses pemeliharaan artemia yaitu pertumbuhan lambat, fekunditas induk dan daya tetas kista yang dihasilkan rendah dan survival rate rendah. Berdasarkan data monitoring pertumbuhan dan hasil panen, sebagian besar wadah pemeliharaan tidak mampu mencapai target produktivitas yang diinginkan dikarenakan permasalahan-permasalahan yang terjadi selama proses produksi. Dengan demikian, pentingnya usulan-usulan intervensi yang disusun bersama berdasarkan permasalahan-permasalahan yang dihadapi untuk meningkatkan produktivitas pada siklus selanjutnya dan meminimalisir terjadinya kesalahan yang sama yang menyebabkan kerugian.

Keywords

Artemia salina; Produktivitas; Identifikasi Masalah, Rancangan Intervensi

Full Text:

PDF

References

Adityana, D. (2007). Pemanfaatan Berbagai Jenis Silase Ikan Rucah Pada Produksi Biomassa Artemia Franciscana. Skripsi, 1–88.

Akhsin, M. H., Irwani, & Tufiq, N. (2014). Pengaruh Aplikasi Perbedaan Pemberian Jenis Pakan. Journal of Marine Research, 3, 456–461.

Bahari, M. C., Hutabarat, S., Studi, P., Sumberdaya, M., Perikanan, J., & Diponegoro, U. (2014). Pengaruh Suhu dan Salinitas Terhadap Penetasan Kista Artemia salina Skala Laboratorium. Diponegoro Journal Of Maquares, 3(4), 188–194.

Batubara, J. P., & Gudtianty, L. R. (2017). Laju Pertumbuhan Dan Kelangsungan Hidup Udang Galah (Macrobranchium rosenbergii De Man) Skala Laboratorium. 1, 1–10. https://doi.org/10.31227/osf.io/skjuv

Djokosetiyanto, D., Jubaedah, D., & Soni, A. F. M. (2007). Pada Berbagai Tingkat Perubahan Salinitas 1. 1.

Dwi Mulyani Nurmalasari. (2007). pemanfaatan silase ikan sebagai pakan terhadap produksi kista artemia franciscana pada berbagai padat penebaran.

Fatimah, S. (2017). Analisis Service Quality Menggunakan Metode Fishbone Diagram ( Studi Kasus pada Bank bjb Buah Batu Bandung Tahun 2017 ). 3(2), 193–199.

Francisca, N. E., & Muhsoni, F. F. (2021). Laju Pertumbuhan Dan Kelangsungan Hidup Ikan Nila ( Oreochromis. 2(3), 166–175.

Hamdani, H., & Astuti, S. (2001). The Effect Of Salinity On The Intrinsic Growth Rate Of Artemia sp. Jurnal Bionatura, 3(1), 18–26.

Hiola, R., & Tuiyo, R. (2014). Pengaruh Salinitas yang Berbeda terhadap Penetasan Kista Artemia sp di Balai Benih Ikan Kota Gorontalo Provinsi Grontalo 2 Jurusan Teknologi Perikanan , Fakultas Ilmu-Ilmu Pertanian , Universitas Negeri Gorontalo Abstrak. II, 52–55.

Hoa, N. Van, Giang, H. T., Van, N. T. H., Quynh, H. T., Toi, H. T., & Nam, V. (2021). The combined effect of stocking density and C/N ratio on growth performance and biomass production of Artemia reared in a biofloc system under laboratory culture conditions. E-Jurnal Of Aquatic Biologi & Fisheries, 25(4), 929–938.

Jubaedah, D., & Djokosetiyanto, D. (2006). Jumlah dan Kualitas Kista Artemia pada Berbagai Tingkat Perubahan Salinitas. Jurnal Perikanan (Journal of Fisheries Sciences), 8(2), 194–200. https://doi.org/10.22146/jfs.140

Kusnadi, E. (2011). Fishbone Diagram dan Langkah-langkah pembuatannya. Diakses Dari Https://Eriskusnadi. Com/2011/12/24/Fishbone-Diagram-Dan-Langkah-Langkah-Pembuatannya.

Kumar, P., Jetani, K. L., Yusuzai, S. I., Sayani, A. N., Dar, S. A., & Rather, M. A. (2012). Effect of sediment and water quality parameters on the productivity of coastal shrimp farm. 3(4), 2033–2041.

Mintarso, Y. (2007). TESIS Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Magister ( S-2 ) Program Studi Magister Managemen Sumberdaya Pantai Oleh : YUNUS MINTARSO K4A004012 PROGRAM PASCASARJANA.

Muthiah, A. L. (2018). Teknik Penetasan Kista Artemia salina DI PT. ESAPUTLii PRAKARSA UTAMA BARRU SULAWESI SELATAN. Tugas Akhir, 1–31.

Panggabean, M. G. L. (1984). teknik penetasan dan pemanenan artemia salina. IX(2), 57–65.

Rahayu, N. Y. (2007). Pengaruh Padat Penebaran Nauplii Terhadap Kualitas dan Produktivitas Kista. UNiversitas Sebelas Maret.

Sukariani, Junaidi, M., & S, B. D. H. (2018). Pertumbuhan Dan Kelangsungan Hidup Artemia sp. Dengan Pemberian Pakan Alami Yang Berbeda. Universitas Mataram, 37, 1–22.

Sulistyowati, E. B., Widiyani, T., Fairus, A., & Soni, M. A. I. (2007). Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Kista Artemia franciscana setelah Pemberian Silase Ikan Increasing quantity and quality of Artemia franciscana. 4(2), 46–52. https://doi.org/10.13057/biotek/c040203

Susilowati, E. U. (2006). Pemanfaatan berbagai jenis silase ikan terhadap produksi dan kualitas kista.

Treece, G. D. (2000). Artemia Production for Marine Larval Fish Culture. 702.

Umy Kholifah, dkk. (2008). Pengaruh padat tebar yang berbeda terhadap kelangsungan hidup dan pertumbuhan pada polikultur udang windu (Penaeus monodon Fab) dan ikan bandeng (Chanos chanos) pada Hapa di tambak Brebes - Jawa Tengah. Neptunus, 14(2), 152–158. http://dspace.hangtuah.ac.id/xmlui/bitstream/handle/dx/297/Neptunus januari 2008.pdf?sequence=1&isAllowed=y

Utami, W., Sarjito, & Desrina. (2016). Pengaruh salinitas terhadap efek infeksi Vibrio harveyi pada udang vaname (Litopenaeus vannamei). Journal of Aquaculture Management and Technology, 5(1), 82–90. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jamt/article/view/10691

Van, H. N., Van, N. T. H., Anh, N., Nguyen, T., & Le, T. (2007). ARTEMIA - Research and Application in Aquaculture . Technical Book ( in Vietnamese ) Optimisation of Artemia biomass production in salt ponds in Vietnam and use as feed ingredient in local aquaculture Nguyen Thi Ngoc Anh (Issue January).

Widiastuti, R., Hutabarat, J., & Herawati, V. E. (2012). pengaruh pemberian pakan alami berbda (Skeletinema costatum dan Chaetoceros gracilis) Terhadap Pertumbuhan Biomass Mutlak dan Kandungan Nutrisi Artemia sp. Lokal. Of, Journal Management, Aquaculture, 1, 1–13.

Widodo, A., Mulyana, M., & Mumpuni, F. S. (2016). Pengaruh Lama Waktu Perendaman Dan Larutan Dekapsulasi Terhadap Penetasan Siste Artemia sp. Jurnal Mina Sains, 2(1), 31–38. https://doi.org/10.30997/jms.v2i1.427

DOI: http://dx.doi.org/10.15578/bjsj.v5i1.12032