Analisis Bioekonomi dalam Optimasi Pengelolaan Sumberdaya Hiu di Balikpapan Kalimantan Timur
Hetty Priyanti Efendi, Said Abdusysyahid, Dewi Embong Bulan, Heru Susilo, Irman Irawan, Moh Mustakim
Abstract
Spesies hiu merupakan jenis yang sangat rentan, dengan populasi yang menurun tajam dan beberapa spesies berpotensi menghadapi ancaman kepunahan. Dalam pengelolaan perikanan khususnya hiu, selain faktor biologis, faktor ekonomi juga menjadi pertimbangan sehingga nelayan dapat memperoleh keuntungan secara maksimal dan berkelanjutan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengelolaan optimal dan rente ekonomi yang optimal pada sumber daya perikanan hiu di Balikpapan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan mengumpulkan data primer dan sekunder. Metode analisis bioekonomi statik dan dinamik diterapkan dengan menggunakan model surplus produksi Fox untuk mengestimasi parameter biologi pada sumber daya perikanan hiu. Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa pengelolaan sumber daya hiu di Balikpapan telah terjadi overfishing baik dari segi biologi maupun ekonomi. Melalui pendekatan optimasi dinamik dengan discount rate 6.3%, jumlah effort yang diperbolehkan sebanyak 76 trip, hasil tangkapan maksimal sebesar 112.99 ton, biomassa sebesar 547.78 ton, dan nilai rente ekonomi sebesar Rp. 25,5 miliar dapat mencapai pengelolaan sumber daya hiu yang optimal dan lestari. Berdasarkan hasil analisis, effort penangkapan hiu sudah mencapai optimal sehingga diperlukan pengaturan jumlah upaya tangkap (effort) agar kelestarian sumberdaya hiu dapat berkelanjutan.