APLIKASI PROBIOTIK MULTISPESIES MELALUI AIR UNTUK PENCEGAHAN PENYAKIT MOTILE AEROMONADS SEPTICEMIA TERHADAP PERTUMBUHAN IKAN LELE DUMBO (Clarias gariepinus, Burchell 1822)

Abstract

Masalah utama dari budaya Lele adalah penyakit. Salah satu penyakit yang sering menyebabkan kematian ikan lele dan mengakibatkan gagal panen adalah MAS (motil Aeromonads Septicemia) yang disebabkan oleh infeksi Aeromonas hydrophila. Untuk menghindari infeksi ini, pencegahan dan pengendalian penyakit secara tepat sangatlah penting. Pendekatan ramah lingkungan dapat sebagai alternatif budidaya untuk pengendalian bakteri patogen adalah penggunaan probiotik. Efektivitas bakteri probiotik dipengaruhi oleh komposisi dan dosis atau konsentrasi yang digunakan. Dalam penelitian ini, kombinasi dari probiotik bakteri seperti Bacillus subtilis ND2, Bacillus cereus P23 dan Staphylococcus lentus L1k  melalui media budaya lele untuk mencegah pertumbuhan A. hydrophila. Uji in vivo, terdiri dari enam perlakuan seperti penambahan kombinasi probiotik ND2 CefR 105 CFU/mLdan P23 CipR 105 CFU/mL; probiotik ND2 CefR 103 CFU/mLdan L1k TetR 103 CFU/mL; probiotik P23 CipR 104 CFU/mLdan L1k TetR 104 CFU/mL; probiotik ND2 CefR 105 CFU/mL, P23 CipR 105 CFU/ mLdan L1k TetR 105 CFU/mL; kontrol positif (K +) dan kontrol negatif (K-) (tanpa penambahan probiotik). Hasil penelitian menunjukkan kombinasi probiotik ND2 CefR 103 CFU/mL dan L1k TetR 103 CFU/mL meningkatkan pertumbuhan spesifik, penurunan rasio konversi pakan dan juga meningkatkan respon imun dari ikan lele dibandingkan dengan kontrol positif.