PENGARUH SALINITAS TERHADAP PRODUKSI LARVA RAINBOW KURUMOI (Melanotaenia parva)

Tutik Kadarini, Nurhidayat Nurhidayat, Siti Zuhriyyah Musthofa

Abstract


Setiap jenis dan tahapan siklus hidup ikan air tawar berbeda kebutuhan salinitas. Salinitas memengaruhi tekanan osmotik, dengan kondisi isoosmotik maka porsi energi untuk pertumbuhan lebih banyak termasuk dalam memproduksi larva.Tujuan penelitian untuk mengetahui produksi larva rainbow kurumoi (Melanotaenia parva) dengan media salinitas berbeda.Penelitian dilakukan di Balai penelitian dan Pengembangan Budidaya Ikan Hias Depok. Wadah yang digunakan bok plastik dengan volume 35 liter. Induk ditebar dengan kepadatan 6 ekor/wadah yang terdiri 2 jantan dan 3 betina (2:3). Ada 3 ulangan dan 4 perlakuan tentang media salinitas yang berbeda sebagai berikut (A) Kontrol air tawar 0,1 ± 0,00 ppt (B) 1 ± 0,050 ppt (C) 2 ± 0,058 ppt (D) 3 ± 0,058 ppt dan (E) 4 ± 0,1 ppt. Uji ikan adalah induk rainbow kurumoi berukuran betina 7,42-8,03 cm/ekor, bobot 5,62-6,8 g/ekor sedangkan induk jantan berukuran panjang total 7,69-8,90 cm/ekor, bobot 8,23-9,94 g/ekor. Jenis pakan yang diberikan berupa bloodworm dengan frekuensi dua kali sehari yaitu pagi dan sore. Parameter yang diamati produksi larva, sintasan induk dan kualitas air. Hasil penelitian menunjukan bahwa media salinitas 3±0,058 ppt yang terbaik dengan produksi larva 616 ± 151 ekor dua kali pemijahan dan sintasan induk 100 ± 0,00%.


Keywords


salinitas; rainbow kurumoi; larva dan sintasan

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Creative Commons License
Prosiding Forum Inovasi Teknologi Akuakultur by is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats