KARAKTERISASI METODE BUDIDAYA TERHADAP RESPONS PERTUMBUHAN RUMPUT LAUT Sargassum sp.
Abstract
Sargassum sp. merupakan salah satu jenis rumput laut yang banyak digunakan sebagai bahan baku sandang, pangan, dan obat-obatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakterisasi metode budidaya terhadap respons pertumbuhan rumput laut Sargassum sp. Penelitian ini dilakukan selama10 bulan (FebruariOktober 2014) di perairan Desa Kupa Kabupaten Barru Provinsi Sulawesi Selatan. Penelitian didesain dengan rancangan acak lengkap (RAL) dengan tiga perlakuan, di mana masing-masing perlakuan diulang 10 kali pada tiap tali bentangan. Jenis rumput laut yang digunakan dalam penelitian ini adalah Sargassum sp. Untuk mendukung karakterisasi lingkungan dan mengetahui respons pertumbuhan rumput laut Sargasssum sp., maka perlu dilakukan kegiatan budidaya. Adapun metode budidaya yang diujicobakan dalam penelitian ini adalah A) metode long line; B) metode kantong; dan C) metode lepas dasar. Ukuran konstruksi budidaya Sargassum sp. yang digunakan dalam penelitian ini adalah 35 m x 10 m, di mana panjang tali bentangan 35 m dan jumlah tali bentangan dalam setiap konstruksi sebanyak 10 tali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan metode budidaya berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap pertumbuhan bobot rumput laut Sargassum sp. Pertumbuhan bobot tertinggi pada perlakuan C sebesar 94,78 ± 2,4 g dan pertumbuhan bobot terendah pada perlakuan B dan A secara berurut sebesar 36,23 ± 6,7 g; 35,04 ± 3,4 g.
Keywords
karakterisasi metode budidaya; Sargassum sp.; pertumbuhan
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
Prosiding Forum Inovasi Teknologi Akuakultur by is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats