PERFORMA LARVA IKAN MAS (Cyprinus carpio) STRAIN WILDAN DAN SUTISNA DENGAN PEMELIHARAAN SECARA INDOOR

Abstract

Ikan mas strain Wildan dan Sutisna adalah dua dari beberapa strain ikan mas yang potensial ditingkatkan keragaannya. Pengembangan dua strain ikan mas tersebut dapat dilakukan secara indoor hatchery. Penelitian ini bertujuan mengetahui performa ikan mas Wildan dan Sutisna secara indoor. Tempat penelitian di hatchery Balai Penelitian Pemuliaan Ikan ,Sukamandi selama 6 minggu. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap berupa dua populasi berbeda yang dipelihara di akuarium secara indoor hatchery, masing-masing 6 ulangan. Wadah penelitian menggunakan akuarium berukuran 60X40X40 cm sebanyak 12 buah dan diisi air sebanyak 50 liter. Ikan mas Wildan dan Sutisna yang digunakan berupa larva dengan bobot rata-rata 0,00078±0,05 g. dengan jumlah tebar tiap strain 100 ekor/akuarium. Pemberian pakan berupa moina dan pelet halus dengan kadar protein 40% sebanyak 4 kali sehari. Hasil penelitian dianalisis menggunakan ANOVA untuk mengetahui perbedaan antar strain Hasil penelitian menunjukkan bahwa strain Wildan memiliki pertambahan bobot mutlak dan harian lebih tinggi yakni 0,36±0,02 g dan 0,008±0,05 g, sedangkan strain Sutisna 0,23 ± 0,02 g dan 0,005 ± 0,05 g. Strain Sutisna mencapai sintasan lebih tinggi, sebesar 65,33±0,02% sedangkan Wildan  48,66 ± 0,05%.