PEMBERIAN BERBAGAI PAKAN PADA BENIH IKAN KOKI ( Carrasius auratus ) SIAP JUAL UNTUK PENINGKATAN KUALITAS WARNA
Abstract
Sebagian petani beranggapan bahwa benih ikan koki berwarna pudar jika dipelihara dalam akuarium dan akan berwarna cemerlang jika dipelihara dalam bak atau kolam yang terkena sinar matahari. Tujuan penelitian adalah menentukan jenis pakan yang tepat untuk meningkatkan kualitas warna benih ikan koki (Carrasius auratus) strain oranda yang dipelihara di dalam akuarium. Tiga kelompok benih ikan koki dipelihara dalam akuarium tanpa sinar matahari langsung. Perlakuan pakan yang diberikan adalah Tubifex (A), pakan koki komersial (B), dan pakan formulasi khusus berkarotenoid tinggi (C). Perlakuan pemberian pakan dilakukan selama 2 minggu, secara as satiation. Parameter yang diujikan adalah perubahan warna dan pertambahan bobot ikan. Analisis warna dilakukan secara visual, deskriptif, kuantitatif menggunakan sistem HSB, dan analisis total karotenoid pada kulit ikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pakan C menghasilkan warna ikan yang lebih cemerlang dengan indikasi nilai saturation (S) sebesar 99,7% (P<0,05) dibandingkan B (58%) dan pakan A (42%). Perbaikan warna juga bisa terlihat secara visual pada perlakuan C dibandingkan A dan B. Kandungan karotenoid pada kulit ikan berbeda nyata (P<0,05) untuk setiap perlakuan, dengan nilai total karotenoid A, B, dan C berturut-turut sebesar 8,13 ìmol/g; 9,72 ìmol/g; dan 31,29 ìmol/g. Bobot badan ikan pada perlakuan A (1,50 g/ekor) lebih tinggi dibandingkan perlakuan B (1,40 g/ekor), dan C (1,35 g/ekor), diduga karena palatabilitas cacing lebih tinggi dibandingkan pakan buatan.
Keywords
koki; karotenoid; warna; akuarium
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.
Prosiding Forum Inovasi Teknologi Akuakultur by is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats