PENGGUNAAN TEPUNG KEPALA UDANG WINDU PADA PAKAN BUATAN UNTUK BENIH LOBSTER AIR TAWAR (Cherax albertisii)

I Wayan Subamia, Asep Permana, Agus Priyadi, Ratna Komala

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan tepung kepala udang windu dalam pakan buatan terhadap pertumbuhan benih lobster air tawar (Cherax albertisii). Wadah yang digunakan berupa akuarium dengan ukuran 45 cm x 40 cm x 40 cm sebanyak 18 buah, diberi aerasi dan shelter paralon
berdiameter 2,6 cm. Sebagai perlakuan adalah penggunaan tepung kepala udang windu dalam pakan buatan dengan konsentrasi yang berbeda yaitu: 0%, 10%, 15%, 20%, 25%, dan 30%. Benih lobster air tawar (Cherax albertisii) berumur ± 2 bulan dengan berat rata-rata 6,8 g dan panjang total rata-rata ± 6,3 cm yang telah lolos uji aklimatisasi ditebar sebanyak 10 ekor/wadah. Lobster diberi pakan 1,5% dari bobot tubuh dengan frekuensi tiga kali sehari yaitu pada pukul 08.00, 12.00, dan 16.00 WIB selama 8 minggu. Dari hasil
penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan mutlak, laju pertumbuhan harian (%), dan pertambahan panjang lobster (cm) yang diberi pakan mengandung tepung kepala udang berbeda nyata dengan lobster yang diberi pakan kontrol (tanpa tepung kepala udang) (P<0,05), tetapi terhadap sintasan pada semua perlakuan tidak berbeda nyata (P>0,05).


Keywords


Cherax albertisii, tepung kepala udang windu dan pertumbuhan

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Creative Commons License
Prosiding Forum Inovasi Teknologi Akuakultur by is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats