PERKEMBANGAN GONAD DAN PEMIJAHAN AWAL INDUK KERAPU SUNU (Plectropomusleopardus) YANGDISELEKSIDARIBUDIDAYA

Ketut Suwirya, Agus Priyono, Retno Andamari

Abstract


Permintaan benih kerapu sunu terus meningkat sejalan dengan perkembangan budidaya laut. Untuk antisipasi penyediaan induk hasil budidaya maka perlu diamati calon induk dari hasil budidaya sampai memijah. Tujuan percobaan ini adalah untuk mendapatkan informasi pada umur dan ukuran berapa ikan tersebut sudah dapat dijadikan induk. Ikan berumur 3,5 tahun dipilih 45 ekor dari 500 ekor, dipelihara dalam bak 100 m3 sampai memijah, dan diberi pakan berupa ikan rucah, cumi yang dicampur dengan vitamin mix. Ikan yang yang terpilih dibedah sebanyak 20 ekor pada awal percobaan untuk melihat jenis kelamin dan ukuran gonad. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa calon induk mempunyai GSI dan bobot awal ratarata adalah 0,037 dan 1,1 kg. Calon induk setelah dipelihara selama 5 bulan sudah ada yang mulai memijah pada Maret–April 2008 dan telihat bahwa produksi telur dan tingkat pembuahannya sangat rendah yaitu antara 23.000–87.000 butir dan 0%–6%, namun pada Juli, gustus, dan September 2008 diduga jumlah induk yang memijah dan kesiapan jantan meningkat. Hal tersebut dari produksi telur dan tingkat pembuahan yang cukup tinggi yaitu antara 1.355.000–2.180.000 butir dan 55%–87%. Hasil percobaan ini menunjukkan bahwa induk kerapu sunu mulai memijah pada umur 4,3 tahun.


Keywords


gonad, kerapusunu, pemijahan.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Creative Commons License
Prosiding Forum Inovasi Teknologi Akuakultur by is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats