OPTIMALISASI PENGELOLAAN PERIKANAN DI DANAU GEGAS KABUPATEN MUSI RAWAS SUMATERA SELATAN

Agus Djoko Utomo, Siti Nurul Aida, Taufiq Hidayah

Abstract


Danau Gegas (500 ha) merupakan danau buatan (waduk) dari pembendungan sungai gegas, diresmikan oleh Menteri Pekerjaan Umum pada 1987. Perubahan ekosistem yang mengalir menjadi ekosistem tergenang tentunya akan mempunyai dampak terhadap sumber daya perikanan. Permasalahan utama Danau gegas yaitu yang semula tujuan utama pembuatan danau buatan tersebut untuk keperluan irigasi ternyata tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya, pintu air tidak berfungsi sehingga sirkulasi air tidak berjalan dengan baik menyebabkan kualitas air menjadi jelek. Tujuan penelitian adalah mengoptimalkan peran perikanan di Danau gegas untuk kesejahteraan masyarakat yaitu dengan cara melakukan budidaya ikan yang sesuai dengan daya dukung perairan, penebaran ikan yang sesuai bagi jenis dan jumlah ikan yang ditebar, konservasi sumber daya ikan melalui penetapan suaka perikanan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa daya dukung perairan untuk budidaya ikan pada keramba jaring apung adalah 20 ton/tahun, untuk jaring sekat 40 ton ikan/tahun, untuk penebaran benih ikan sebanyak 142.440 benih, penentuan suaka perikanan yang tepat adalah di inlet Gegas dan beberapa cekungan.

Gegas Lake (500 ha) is an artificial lake (reservoir) from damming the gegas river, inaugurated by the Minister of Public Works in 1987. Changes in lotic ecosystems into lentic ecosystems will have an impact on fisheries resources. The main problem with the Gegas Lake is that it cannot function as an irrigation reservoir due to failure of water gate, so that the circulation of water does not work well causing worst water quality. The research objective is to optimize the fisheries function in Gegas Lake for the welfare of the community. For this reason, it is necessary to do fish culture in accordance with the carrying capacity of the waters and fish stocking and conservation through the establishment of fish reserves. The results showed that the carrying capacity of the waters for fish culture in floating cages and set net was 20 tons/year and 40 tons/year respectively. It was also suggested to conduct restocking as much as 120,000 juveniles. In addition, it was found that inlet and several concave areas were as correct places to conduct conservation activity.


Keywords


Optimalisas;, pengelolaaan; budidaya ikan; penebaran ikan; suaka perikanan

Full Text:

PDF

References


Aida, S.N., & Utomo, A.D. (2018). Pendugaan daya dukung perairan untuk budidaya ikan dalam keramba jaring apung di Waduk Pondok, Ngawi Jawa Timur. BAWAL. 10 (3),197-208. DOI: http://dx.doi.org/10. 15578/bawal.10.3.2018.197-208

Aida, S.N. & Utomo, A.D. (2012). Tingkat kesuburan perairan Waduk Kedung Ombo. BAWAL. 4(1), 59-66. DOI: http: //dx.doi. org /10.15578/bawal.4.1.2012.56-66

APHA, (1986). Standard methods for the examinations of water and wastewater (p.986). APHA Inc, Washington DC.

Armanto, M. E. (2008). Keputusan investasi perkebunan kelapa sawit di lahan pasang surut. Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian “HABITAT”. 19 (3), 193-207. DOI: http://eprints.unsri.ac.id/id/eprint/1310.

Armanto, M.E. (2014). Spatial mapping for managing oxidized pyrite (FeS2) in South Sumatra Wetlands, Indonesia. Journal of Wetlands Environmental Managements. 2(2),6-12. DOI: http:dx.doi.org/10.20527/ jwem.v2i2.27.

Armanto, M.E., Wildayana, E., Junedi, H., & Zuhdi, Mohd. (2017). Selected properties of peat degradation on different land uses and the sustainable management. Journal of Wetlands Environmental Management. 5(2), 14-22. DOI: http: //dx.doi.org/10. 20527/jwem.v5i2.108

Beveridge, M.C.M. (1996). Cage culture, second edition. (p.346). Fishing news books, Ltd. Fornham survey, England.

Boyd C.E. (1988). Water quality in warm water fish ponds (p.3.590). Fourth printing. Auburn University Agriculture Experiment Station. Alabama.

Carlson, R.E. (1977). A trophic state index for lakes. Limnol. Oceanogr. 22 (2).

Dinas Perikanan Kab. Musi Rawas. (2017). KAK kajian akademis pengembangan budidaya perikanan di Danau Geas, Musi Rawas.

Effendi,H 2000. Telaah kualitas air (P.259). Jurusan MSP Fak. Perikanan dan Kelautan IPB Bogor.

Kartamihardja, E.S, Purnomo, K, & Umar, C. (2009). Sumberdaya ikan perairan umum daratan-terabaikan. J.Kebijak.Perikan.Ind, 1(1), 1-15. DOI: http://doi.org/10.15578/ jkpi.1.1.2009.1-15

Kartamihardja, E.S. (2007). Spektra ukuran biomas plankton dan potensi pemanfaatannya bagi komunitas ikan di zona limnetic Waduk Ir. Djuanda, Jawa Barat. Disertasi. Manajemen Sumberdaya Perairan. Pascasarjana IPB. Bogor

Needham, J.G., & Needham, P.R. (1963). A guide to the study of fresh water biology (P.65). Holden-day, Inc. San Fransisco.

Novotny, V., & Olem, H. (1994). Water quality, prevention, identification, and management of diffuse polluition (P.1.054). Van Nostrans Reinhold. New York.

Pennak, R.W. (1953). Freshwater invertebrates of The United States (P.964). The ronald press company. New york.

Suryanto, A.M., & Umi, H.S. (2009). Pendugaan status trofik dengan pendekatan kelimpahan fitoplankton dan zooplankton di waduk sengguruh, Karangkates, Lahor, Wlingi Raya dan Wonorejo Jawa Timur. Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan Jakarta. 1(1), 56-67. DOI: 10.20473/jipk.v1i1.11692

Utomo, A.D. Asyari., & Nurdawati, S. (2001). Peranan suaka perikanan dalam peningkatan produksi perikanan dan pelestarian sumberdaya perikanan perairan umum. J.Lit.Perikan.Ind, 7(1), 1-9. DOI: http : //dx.doi.org/10.15578/jppi.7.1. 2001.1-9.

Utomo, A.D. (2013). Penentuan daya dukung perairan untuk budidaya ikan pada keramba jaring apung di Waduk Gajah Mungkur. Disertasi. Program Pascasarjana Universitas Sriwijaya Palembang.

Utomo, A.D., Aida, S.N., Hidayah, T., & Abidin, M. (2018). Kajian akademis pengembangan potensi perikanan di Danau Gegas Kab. Musi Rawas Sumatera Selatan (P.111). Dinas Perikanan Musi Rawas bekerjasama dengan Balai Riset Perikanan dan Penyuluhan Perikanan Palembang.




DOI: http://dx.doi.org/10.15578/jkpi.12.1.2020.1-10


Creative Commons License
Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats
p-ISSN 1979-6366
e-ISSN 2502-6550

Crossref logoSHERPA/RoMEO Logogoogle scholardoaj