PENGAMATAN PERTUMBUHAN RUMPUT LAUT Kappaphycus alvarezii DENGAN METODE LONG LINE DI PERAIRAN PARIGI MOUTONG PROVINSI SULAWESI TENGAH

Abstract

Kappaphycus alvarezii merupakan salah satu jenis rumput laut yang mempunyai nilai ekonomis dan tersebar luas di wilayah perairan Indonesia. Keberadaan komoditi ini sebagai bahan baku dalam dunia industri sangat diperlukan. Hal ini erat kaitannya dengan kandungan keraginan yang terdapat dalam rumput laut tersebut. Keraginan ini sangat dibutuhkan dalam indukstri makanan, industri kosmetik, industri farmasi, industri tekstil, dan industri pertanian. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pertumbuhan rumput laut (Kappaphycus alvarezii) yang dibudidayakan dengan metode long line di Perairan Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. Penelitian dilakukan pada tahun 2013 dengan menggunakan desain rancangan acak lengkap. Sebagai perlakuan adalah penempatan unit penelitian yang dilakukan dalam tiga wilayah berbeda meliputi Wilayah Timur (T), Wilayah Tengah (M) dan Wilayah Barat (B). Sedangkan pertumbuhan (pertumbuhan bobot dan laju pertumbuhan) rumput laut sebagai ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu pengamatan berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap pertumbuhan rumput laut Kappaphycus alvarezii. Pertumbuhan bobot tertinggi diperoleh pada bulan April sebesar 101±43,8g dan terendah pada bulan November sebesar 12±6,5 g. Sedangkan laju pertumbuhan harian tertinggi pada bulan April dan Agustus secara berurut sebesar 2,18±0,8% dan 2,13±0,2% dan terendah pada bulan November sebesar 0,4±0,2%.