ANALISIS SPASIAL DAN TEMPORAL KESESUAIAN LAHAN BUDIDAYA RUMPUT LAUT, Kappaphycus alvarezii DI TELUK GERUPUK, LOMBOK TENGAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT

I Nyoman Radiarta, Erlania Erlania

Abstract


Rumput laut merupakan komoditas penting perikanan Indonesia. Dukungan data potesial lahan pengembangan budidaya rumput laut sangat penting guna mendukung perencanaan pengembangannya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara spasial dan temporal kesesuaian lahan pengembangan budidaya rumput laut, Kappaphycus alvarezii, di Teluk Gerupuk, Lombok Tengah berdasarkan parameter fisik perairan. Pengumpulan data dilakukan pada bulan April-Desember 2013. Data yang dikumpulkan kemudian dianalisis secara spasial dengan sistem informasi geografis. Hasil pemantauan kondisi fisik perairan di Teluk Gerupuk menunjukkan bahwa perairan sangat mendukung pengembangan budidaya rumput laut. Hasil analisis spasial dan temporal kesesuian lahan dari bulan April-Desember menunjukkan adanya variasi tingkat kesesuaian lahan dengan tiga pola sebaran kesesuaian lahan yaitu pola pertama bulan April, Juni dan Desember; pola kedua bulan mei, Juli dan Agustus; dan pola ketiga bulan September-November. Hasil akhir kesesuaian lahan dengan menggabungkan seluruh bulan menunjukkan bahwa kawasan tengah teluk merupakan kawasan ideal pengembangan dengan luasan mencapai 256 ha. Kawasan pengembanagn budidaya rumput laut ini dapat dikembangkan dengan sistem monokultur ataupun terintegrasi. Model terintegrasi dengan ikan laut sangat disarankan karena dapat meningkatkan produksi dan mengurangi dampak lingkungan.


Keywords


kesesuaian lahan; analisis spasial; Kappaphycus alvarezii; SIG; Teluk Gerupuk

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Creative Commons License
Prosiding Forum Inovasi Teknologi Akuakultur by is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
View My Stats