Kandungan Logam Berat Pb pada Air Laut, Sedimen dan Kerang Darah (Anadara granosa) di Pantai Sampur Kabupaten Bangka Tengah

Pitria Handayani, Kurniawan Kurniawan, Sudirman Adibrata

Abstract


Pantai Sampur merupakan kawasan perikanan tangkap dan masih terdapat aktivitas pertambangan timah yang berdampak pada organisme dasar perairan, yakni kerang darah. Penelitian ini bertujuan menganalisis parameter lingkungan perairan, menganalisis kandungan logam berat Pb pada air laut, sedimen dan kerang darah (Anadara granosa) dengan ukuran yang berbeda di pantai Sampur. Kajian ini dilakukan dengan metode purposive sampling dan analisis data secara deskriptif komperatif. Hasil parameter lingkungan perairan masih berada pada kisaran normal dan dapat ditoleransi bagi kehidupan kerang darah. Hasil analisis logam berat Pb di air laut pada ketiga stasiun adalah 0,101–0,175 mg/l dan hasil dari pengukuran logam berat di sedimen adalah 12,840–13,487 ppm. Hasil analisis logam berat Pb pada kerang darah ukuran >3 cm pada ketiga stasiun adalah 0,324–0,436 mg/kg dan ukuran <3 cm pada ketiga stasiun adalah 0,472–0,576 mg/kg. Meskipun kandungan logam berat Pb berada dibawah baku mutu, namun konsumsi kerang darah dari pantai Sampur tetap harus dibatasi.


Keywords


Logam Berat Pb, Air Laut, Sedimen, Anadara granosa

Full Text:

PDF

References


Apriyanti, E. (2018). Analisis Kandungan Logam Berat Timbal (Pb) pada Kerang Polymesoda erosa L di Perairan Tanjung Bunga Makassar. International Journal of Educational and Environmental Education, 3(2), 121-131.

[BSN] Badan Standardisasi Nasional. (2009). Standar Nasional Indonesia 7387:2009 tentang Batas Maksimum Cemaran Logam Berat dalam Pangan. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.

Darmono. (2001). Lingkungan Hidup dan Pencemaran. Jakarta: Universitas Indonesia.

[FAO] Fisheries and Aquaculture Organization. (2009). Spesies fact sheets: Anadara granosa. http://www.fao.org/ fishery/species/3503. 27 Mei 2019.

Filipus, R. A., Purwiyanto, A. I. S., & Agustriani, F. (2018). Bioakumulasi Logam Berat Tembaga (Cu) pada Kerang darah (Anadara granosa) di Perairan Muara Sungai Lumpur Kabupaten Ogan Komering Ilir Sumatera Selatan. Maspari Journal, 10(2), 131-140.

Henny, C., & Ajie, G. S. (2011). Kandungan logam pada biota akuatik kolong bekas tambang timah di Pulau Bangka. Prosiding Seminar Nasional Forum Perairan Umum Indonesia VI, 221-230.

Hutagalung, H. P., Setiapermana, D., & Riyono, S. H. (1997). Metode Analisis Air Laut, Sedimen dan Biota, Buku 2. Jakarta: P3O LIPI.

[KEPMENLH] Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 51 Tahun 2004 tentang Baku Mutu Air Laut untuk Biota Laut. Berita Negara Republik Indonesia. Jakarta.

Nurvita, S., Nurjaluli., & Astorina, Y. D. N. (2015). Pengaruh Variasi Konsentrasi Air jeruk Nipis (Citrus aurantifolia) dalam Menurunkan Kadmium (Cd) pada Daging Kerang Darah (Anadara granosa). Jurnal Kesehatan Masyarakat, 3(3), 807-818.

Nybakken, J.W. (1992). Biologi Laut: Suatu Pendekatan Ekologis. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Umum. 459 hlm.

Razak, H. (1986). Kandungan Logam Berat di Perairan Ujung Waktu dan Jepara. Oseanologi di Indonesia, 21(1), 1-20.

Rudiyanti, S. (2009). Biokonsentrasi Kerang Darah (Anadara granosa linn) terhadap Logam Berat Cd yang Terkandung dalam Media Pemeliharaan yang Berasal dari Perairan Kaliwungu. Seminar Nasional. 22 Februari 2009. Jurusan Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro: 184-195.

Selpiani, L., Umroh., & Rosalina, D. (2015). Konsentrasi Logam berat (Pb, Cu) pada Kerang Darah (Anadara granosa) di Kawasan Pantai Keranji Bangka Tengah dan Pantai Teluk Kelabat Bangka Barat. OSEATEK, 9(1), 21-34.

[SIG] Saraswanti Indo Genetech. (2017). Diagram Alir Metode Uji Penetapan Logam dan Mineral dalam Makanan dan Obat Herbal dengan ICP-OES. Bogor: PT. Saraswanti Indo Genetech.

Siregar, Y. I., & Edward, J. (2010). Faktor konsentrasi Pb, Cd, Cu, Ni, Zn dalam sedimen perairan pesisir Kota Dumai. Maspari Journal, 1(2010), 1-10.

Subarijanti, H. U. (2005). Ekologi Perairan. Malang: Fakultas Perikanan, Universitas Brawijaya.

Sutamihardja, R. T. M. (1987). Kualitas dan Pencemaran Lingkungan. Bogor: Fakultas Pascasarjana, Institut Pertanian Bogor.

Umar, M.T., Meagaung, W.M., & Fachruddin, L. (2001). Kandungan Logam Berat Cu pada Air, Sedimen dan Kerang Marcia sp. di Teluk Parepare, Sulsel. Makassar: Universitas Hasanudin Press.




DOI: http://dx.doi.org/10.15578/plgc.v1i2.8910

Refbacks

  • There are currently no refbacks.



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

View My Stats


E-ISSN: 2720-9512

ISSN: 2715-9620

 

                  ESJI Indexing