Penerapan Sistem Ketertelusuran (Traceability) Udang Putih (Penaeus indicus) Breaded Shrimp Seacaught Mentah Beku di PT. XYZ
Abstract
Indonesia merupakan negara maritim yang memiliki potensi besar di sektor perikanan dengan luas total wilayah sekitar 7,81 juta km². Indonesia sebagai salah satu negara eksportir udang terbesar di dunia. Salah satu jenis udang yang menjadi andalan ekspor di Indonesia adalah udang putih (Penaeus indicus). Udang putih merupakan salah satu jenis komoditas hasil perikanan yang memiliki nilai ekonomis tinggi dan banyak digemari karena gurih, manis dan enak. Tujuan penelitian adalah menganalisis alur proses pengolahan, mutu bahan baku dan produk akhir, penerapan suhu pada proses pengolahan, dan penerapan sistem ketertelusuran (traceability). Metode pengumpulan data melalui informasi yang diperoleh langsung dari objek yang diteliti di perusahaan melalui observasi, serta traceability dengan gap analysis. Tahapan pengolahan udang putih breaded shrimp seacaught mentah beku terdiri dari 17 tahapan alur proses yaitu : penerimaan bahan baku, penyimpanan sementara, thawing, pencucian I, kupas kulit dan cabut usus, pencucian II, sizing, iris perut dan pemanjangan, pencucian III, soaking, pencucian IV, pembaluran tepung, pencelupan butter mix dan tepung roti, pembekuan, metal detector, packing, dan penyimpanan beku. Sampel bahan baku rata-rata uji organoleptik 8,25, V. parahaemolyticus, Salmonella, E. coli menunjukkan hasil negatif, coliform <3 APM/g, dan ALT <1,0 x 105 koloni/g. Sampel produk akhir rata-rata uji sensori 8,75, V. parahaemolyticus, Salmonella, E. coli hasil negatif, coliform <3 APM/g, dan ALT <1,0 x 105 koloni/g. Aspek penilaian supplier memperoleh nilai GAP 25%, penilaian manajemen tim traceabilty mendapatkan nilai GAP 15%, dan penilaian rekaman sanitasi mendapatkan nilai GAP 5%.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
[BSN] Badan Standardisasi Nasional (2017). Udang Berlapis Tepung (Breaded) Beku. 1–17.
______________________________ (2015a). Cara uji mikrobiologi - Bagian 1: Penentuan coli Form dan Escherichia coli pada produk perikanan. Badan Standarisasi Nasional, 1–19.
______________________________ (2015b). Cara uji mikrobiologi - Bagian 3: Penentuan Angka Lempeng Total (ALT) pada produk perikanan. Badan Standardisasi Nasional, 11.
______________________________ (2015c). Cara uji mikrobiologi – Bagian 9: Penentuan Staphylococcus aureus pada produk perikanan. www.bsn.go.id.
______________________________ (2006a). Cara uji mikrobiologi - Bagian 2: Penentuan Salmonella pada produk perikanan. Badan Standardisasi Nasional, 8.
______________________________ (2006b). Cara uji mikrobiologi -Bagian 5: Penentuan Vibrio parahaemolyticus pada produk perikanan. 9–27.
Asikin, A. N., Hutabarat, S., Darmanto, Y., & Prayitno, D. S. B. (2014). Kandungan Bakteri Patogen Pada Udang Windu (Penaeus Monodon Fabricius) Pascapanen Asal Tambak. Dinamika Pertanian, XXIX(2), 199–206.
Dahlia, Hartinah, Muslimin, Darmawan, & Rusli, A. (2020). Kajian Tatakelola Budidaya Udang Windu Di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan. 1–97.
Hafina, A., & Sipahutar, Y. H. (2021). Pengolahan Udang Vannamei Litopenaeus vannamei Kupas Mentah Beku Peeled Deveined PD di PT Central Pertiwi Bahari, Lampung. Prosiding Simposium Nasional VIII Kelautan Dan Perikanan, 45–56.
Herlina, L. (2021). Perancangan Model Integrasi Perencanaan Produksi Dan Distribusi Pada Rantai Pasok Agroindustri Udang (Kasus Pt X). Disertasi.
Husnah, S., Yuliana, Y., & Ratnawati, R. (2021). Manajemen alur proses produksi udang windu beku dengan metode Individual Quick Frozen di PT. Madsumaya Indo Seafood, Gresik. Agrokompleks, 21(1), 40–47. https://doi.org/10.51978/japp.v21i1.331
Ismandar, R. I., Dewantoro, E., & . R. (2020). Pengaruh Suhu Pembiusan Terhadap Kelangsungan Hidup Udang Red Cherry (Neocaradina Denticulata Sinensis) Selama Transportasi Sistem Kering Suhu Rendah. Jurnal Borneo Akuatika, 2(1).
Jayadi, A., Susiati, D., & Tjahjani, I. K. (2023). Peramalan Penjualan Ikan Dengan Simulasi Double Exponential Smoothing Di Lamongan (Studi Kasus Tambak Ikan Bapak Wiharnoto). Prosiding Seminar Nasional Teknik Industri [Snti], 5, 1–9.
Masengi, S., Sipahutar, Y. H., & Sitorus, A. C. (2018). Penerapan Sistem Ketertelusuran (Traceability) Pada Produk Udang Vannamei Breaded Beku (Frozen Breaded Shrimp) Di Pt. Red Ribbon Jakarta. Jurnal Kelautan Dan Perikanan Terapan (Jkpt), 1(1), 46. https://doi.org/10.15578/jkpt.v1i1.7252
Niam, M. K., Prayitno, S. A., & Utami, D. R. (2023). Proses pembekuan udang bentuk peeled deveined untuk produk Individual Quick Freezing (IQF) di PT. Misaja Mitra Pati Jawa Tengah. Journal of Food Safety and Processing Technology (JFSPT), 1(1), 10. https://doi.org/10.30587/jfspt.v1i1.6347
Pamungkas, B. F., Nidyasari, Y., Guruh, M., & Zuraida, I. (2022). Diversifikasi Produk Olahan Udang Dan Hasil Sampingnya Dalam Rangka Pemberdayaan Wanita Nelayan Di Balikpapan, Kalimantan Timur. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 6(1), 803. https://doi.org/10.31764/jmm.v6i1.6764
Rohadatul’Aisy, N. I., & Handoko, Y. P. (2022). Pengolahan Udang Vannamei ( Litopenaeus Vannamei ) Kupas Mentah Beku Pnd Di Pt . Grahamakmur Ciptapratama , Banyuwangi – Jawa Timur Processing Of Frozen Peeled And Deveined Vannamei (Litopenaeus Vannamei) Shrimp At Pt . Grahamakmur Ciptapratama , Banyuw. 4(April), 29–40.
Saputri, E. T., & Efendy, M. (2020). Kepadatan Bakteri Coliform Sebagai Indikator Pencemaran Biologis Di Perairan Pesisir Sepuluh Kabupaten Bangkalan. Juvenil:Jurnal Ilmiah Kelautan Dan Perikanan, 1(2), 243–249. https://doi.org/10.21107/juvenil.v1i2.7579
Sari, L., Nugroho, S. D., & Yuliati, N. (2022). Penerapan Hazard Analysis Critical Control Point pada Proses Produksi Udang Cooked Peeled Tail On Di PT. X. Technomedia Journal, 7(3), 381–398. https://doi.org/10.33050/tmj.v7i3.1916
Suryani, Y., L.W.Sophia, Cahyanto, T., & Kinasih, I. (2015). Uji Aktivitas Antibakteri Dan Antioksidan Infusum Cacing Tanah (. IX(2), 264–281.
Utami, N. N., Sumiyanto, W., Mulyani, H., & Sipahutar, Y. H. (2020). Penerapan GMP dan SSOP pada Pengolahan Udang Putih (Litopenaeus vannamei) Peeled Deveined Tail On (PDTO) Masak Beku di Unit Pengolahan Ikan Banyuwangi. Prosiding Seminar Nasional Kelautan Dan Perikanan Ke - VII Universitas Nusa Cendana, 1(1), 204–221.
Utari, S. P., & Purnomo, W. W. (2023). Penerapan GMP dan Organoleptik Bahan Baku Pada Pembekuan Udang Vannamei Bentuk CPDTO (Cooked Peeled Deviened Tail) Situbondo – Jawa Timur. Jurnal Vokasi Ilmu-Ilmu Perikanan (Jvip), 4(1), 01. https://doi.org/10.35726/jvip.v4i1.1981
DOI: http://dx.doi.org/10.15578/psnp.15318
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.