Fluktuasi Nitrat, Fosfat dan Silikat di Perairan Pulau Bintan

Hanny Meirinawati, Muswerry Muchtar

Abstract

Pulau Bintan di Provinsi Kepulauan Riau merupakan wilayah perairan yang diandalkan sebagai penghasil bahan tambang bauksit, penghasil komoditas perikanan dan sebagai daerah wisata yang banyak dikunjungi oleh wisata baik lokal ataupun mancanegara. Wilayah pesisir dan sumber daya yang dimiliki Pulau Bintan merupakan kontributor penting untuk pembangunan ekonomi dan kualitas hidup sehingga perlu dikelola dengan baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi perairan Bintan ditinjau dari kandungan nitrat, fosfat, dan silikat pada dua musim yang berbeda yang nantinya dapat digunakan oleh pemerintahan setempat dan instansi terkait dalam mengembangkan dan mengelola perairan kawasan perairan Pulau Bintan. Pengambilan sampel untuk penelitian nutrien (nitrat, fosfat, dan silikat) di perairan timur Kepulauan Bintan telah dilakukan di 27 titik lokasi pada April dan Agustus 2014. Konsentrasi nutrien berfluktuasi pada April dan Agustus. Nilai rata-rata kosentrasi nitrat, fosfat, dan silikat pada April berturut-turut yaitu 0,0510 ± 0,0014 mg/L, 0,0050 ± 0,0026 mg/L dan 0,2660 ± 0,1655 mg/L. Konsentrasi rata-rata nitrat, fosfat, dan silikat pada Agustus berturut-turut yaitu 0,0260 ± 0,0104 mg/L, 0,0160 ± 0,0091 mg/L dan 0,057 ± 0,035 mg/L. Konsentrasi nitrat, fosfat, dan silikat di perairan Bintan termasuk dalam kategori rendah.

Keywords

Nitrat; fosfat; silikat; perairan Bintan

Full Text:

PDF